Portalbangkalan - Paris Saint-Germain (PSG) telah memasuki fase persiapan menyusul kepergian Kylian Mbappe pada musim panas mendatang. Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi, menegaskan kesiapan klub untuk membangun proyek jangka panjang, fokus pada pemanfaatan potensi pemain muda demi kesuksesan masa depan.
Komitmen PSG
PSG menegaskan komitmennya dalam mengamankan gelar Ligue 1 dan memberikan penghargaan terakhir kepada Mbappe. Namun, fokus klub tidak hanya pada prestasi saat ini, tetapi juga mempersiapkan fondasi kuat untuk masa depan.
Langkah Strategis
Untuk mencapai tujuan tersebut, PSG telah merancang langkah-langkah strategis, salah satunya adalah memaksimalkan potensi para pemain muda dalam skuat mereka. Dengan mengorbitkan pemain-pemain berbakat, PSG bertekad membangun tim yang kompetitif untuk jangka waktu yang panjang.
Pemain Muda Potensial
Di antara pemain muda yang menjadi fokus perhatian PSG adalah Warren Zaire-Emery, Bradley Barcola, dan Ethan Mbappe. Ketiganya merupakan talenta muda yang menjanjikan, dengan usia berkisar antara 18 hingga 21 tahun. PSG berharap para pemain muda ini dapat mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Mbappe dan menjadi tulang punggung tim di masa depan.
Inspirasi dari Barcelona
Langkah PSG dalam mengorbitkan pemain muda ke tim utama tak lepas dari inspirasi dari klub lain, seperti Barcelona. Klub Catalan tersebut dikenal memberikan kesempatan bermain bagi pemain muda dari akademi mereka, La Masia, dan PSG berharap untuk meniru kesuksesan tersebut.
Pernyataan Presiden PSG