Network
Portalbangkalan.com - Musim laporan keuangan sebentar lagi akan dimulai, dan mata fokus pasar kini tertuju pada sektor perbankan Indonesia, khususnya pada empat bank besar.
Bank tersebut diantranya PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), dan PT Bank Negara Indonesia (BBNI).
Keempat bank raksasa ini diproyeksikan akan beradu untuk mencetak laba tertinggi sepanjang masa, mengingat pencapaian All Time High (ATH) pada tahun 2022.
Menurut laporan keuangan terkini hingga 11 bulan 2023, BBCA, BMRI, dan BBNI sudah mencatatkan bottom line di atas kinerja tahun 2022.
Antisipasi pun muncul bahwa ketiganya, kecuali BBRI, kemungkinan besar akan kembali mencetak laba tertinggi sepanjang masa-nya, mempertahankan dominasi dari tahun sebelumnya.
Baca Juga: Begini Bank BRI dan Danamon Beri Reaksi Bijak Menghadapi Persaingan dengan Fintech Pinjol
CNBC Indonesia Research melakukan proyeksi terhadap laba perbankan untuk tahun 2023 berdasarkan laporan keuangan.
Dalam proyeksi tersebut, terlihat bahwa BBCA memiliki potensi pertumbuhan laba paling tinggi, mencapai 18,19% secara tahunan (YoY) menuju Rp48,16 triliun.
Sementara itu, BBRI, meskipun masih mencetak laba terbesar, memiliki pertumbuhan laba yang cenderung lebih rendah, sekitar 2,07% YoY dengan nilai mencapai Rp52,46 triliun.
