Mega Proyek Baru! Pembangunan Bandara Baru di Banggai Laut dengan Estimasi Anggaran Fantastis, Mencapai Rp...

- 23 Agustus 2023, 18:00 WIB
Mega Proyek Baru Pembangunan Bandara Baru di Banggai Laut dengan Estimasi Anggaran Fantastis
Mega Proyek Baru Pembangunan Bandara Baru di Banggai Laut dengan Estimasi Anggaran Fantastis /Unsplash/Ivan Shimko/

PortalBangkalan.com - Sulawesi Tengah tengah mempersiapkan diri untuk menyambut hadirnya sebuah megaproyek yang akan membawa perubahan besar bagi wilayah tersebut.

Salah satu megaproyek ini adalah pembangunan bandara baru yang akan berdiri megah di Kabupaten Banggai Laut.

Proyek ambisius ini membawa kabar gembira dan peluang baru bagi masyarakat Sulawesi Tengah.

Penting untuk diingat bahwa bandara ini memiliki makna yang mendalam di balik namanya.

Bandara Maulana Frins Mandapar, nama yang diambil dari Raja di Kerajaan Banggai, mengandung nilai historis dan budaya.

Nama ini adalah bentuk penghormatan dan penegasan terhadap kearifan lokal yang menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas Sulawesi Tengah.

Baca Juga: Heboh! Bandara Megah di Samarinda Muncul dari Tanah Sengketa! Biayanya Mengejutkan!

Proses pembangunan bandara baru ini telah dimulai sejak tahun 2019.

Melibatkan lahan hibah dari Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai Laut yang luasnya mencapai 2.234.834 meter persegi, proyek ini bertujuan untuk memberikan fasilitas transportasi udara yang lebih baik dan modern bagi masyarakat.

Tahap awal pembangunan melibatkan sejumlah persiapan yang luas dan kompleks, termasuk studi kelayakan, perencanaan infrastruktur, izin dan regulasi, pembebasan lahan, serta pembiayaan.

Semua tahapan ini dilakukan dengan cermat dan teliti untuk memastikan proyek berjalan sesuai rencana.

Bandara Maulana Frins Mandapar tidak hanya menjadi sarana transportasi, tetapi juga menjadi ikon kebanggaan daerah.

Dalam tahap pertama, bandara ini akan memiliki landasan pacu sepanjang 800 meter x 23 meter, yang nantinya akan diperpanjang menjadi 1.600 meter x 30 meter.

Terminal yang direncanakan seluas 330 meter persegi akan memberikan layanan yang nyaman bagi penumpang.

Kemudian, tahap perluasan terminal hingga 1.730 meter persegi akan memberikan lebih banyak ruang bagi fasilitas dan layanan yang lebih baik.

Estimasi biaya sekitar Rp600 miliar memberikan gambaran tentang skala ambisi proyek ini.

Bahkan, kelanjutan pembangunan bandara ini di Kabupaten Banggai Laut juga memakan dana yang signifikan, mencapai Rp27 miliar.

Dana tersebut berasal dari Kementerian Perhubungan, menegaskan komitmen pemerintah dalam mewujudkan infrastruktur yang unggul.

Bandara baru ini adalah salah satu dari 10 bandara yang direncanakan harus selesai pada tahun 2024.

Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2020-2024, bandara ini memiliki posisi istimewa sebagai proyek prioritas.

Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam memajukan konektivitas dan infrastruktur di wilayah ini.

Baca Juga: Gunakan AI Terbaru! Bandara Soekarno Hatta Gunakan Teknologi Canggih! Inilah Rahasia Layanan Lebih Baik

Proyek ini bukan hanya menghadirkan fasilitas baru, tetapi juga membawa dampak positif terhadap ekonomi daerah.

Bandara baru ini diharapkan mampu menarik lebih banyak wisatawan dan investasi ke Sulawesi Tengah.

Dengan konektivitas udara yang lebih baik, potensi pariwisata dan ekonomi daerah dapat lebih optimal.

Dengan target awal mampu menampung hingga 17.146 penumpang per tahun, Bandara Maulana Frins Mandapar diharapkan menjadi pusat aktivitas yang vital di wilayah tersebut.

Proyek ini juga masuk dalam rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2020-2024, menandakan pentingnya proyek ini dalam meningkatkan infrastruktur dan konektivitas nasional.

Pembangunan bandara baru di Sulawesi Tengah adalah lebih dari sekadar proyek fisik.

Ini adalah investasi dalam masa depan daerah, kesejahteraan masyarakat, dan penghormatan terhadap budaya dan nilai-nilai lokal.***

Editor: Ari Prasetyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah