Network
PORTALBANGKALAN.COM - Bandara Soekarno Hatta di Tangerang, Banten, telah mengambil langkah besar dalam meningkatkan layanan dan fasilitas untuk para pelaku perjalanan. Melalui transformasi digital yang dilakukan oleh PT Angkasa Pura II (Persero), Bandara Soekarno Hatta kini menghadirkan pengalaman perjalanan yang lebih canggih dan unggul. Dalam upaya ini, tiga program utama telah diterapkan: CX (Customer Exploration), OX (Operational Exploration), dan DX (Digital Exploration).
Revitalisasi Layanan: Transformasi Digital yang Mengejutkan
Muhammad Awaluddin, Direktur Utama AP II, mengungkapkan bahwa digitalisasi ini membawa perubahan signifikan dalam layanan di Bandara Soekarno Hatta. Program DX, yang merupakan pusat perhatian, didukung oleh Tim Advanced Data Analytics & Artificial Intelligence for Data Driven Decision yang baru dibentuk. Tim ini bertugas untuk mengumpulkan, memproses, dan menganalisis data dengan dukungan advanced data analytics dan AI.
Baca Juga: Perebutan Sengit! Bandara Terbesar se-Indonesia di Banten Bikin Heboh, Siapa yang Akhirnya Menang?
Menggali Data untuk Pengalaman Terbaik
Tim ini bertujuan untuk mengumpulkan data yang berkualitas guna meningkatkan pemahaman terhadap pelaku perjalanan. Fokus utama program DX adalah pada Traffic Movement Analytics, Passenger Sentiment Analytics, dan Customer Behavior Analytics. Dengan informasi yang diperoleh dari analisis data ini, Bandara Soekarno Hatta dapat memberikan layanan yang lebih baik dan lebih cocok dengan kebutuhan pelanggan.
Kenali Pelaku Perjalanan: Kunci Layanan Personal
Awaluddin menjelaskan bahwa melalui program ini, Bandara Soekarno Hatta lebih mampu mengenali para pelaku perjalanan. Dengan kata lain, bandara ini mengadopsi prinsip "Know Your Customer (KYC)" untuk memberikan pengalaman yang lebih personal dan relevan. Ini bukan hanya menguntungkan pelaku perjalanan, tetapi juga memungkinkan bandara untuk membuat keputusan yang lebih baik dan lebih cepat.
Menjadikan Keputusan yang Cepat dan Tepat
