Tol Jawa Barat dengan Panjang 16 KM Menghabiskan Anggaran 13,7 Triliun Rupiah, Jadi Jalan Paling Berbahaya Loh

- 27 Juli 2023, 12:00 WIB
Tol Jawa Barat dengan Panjang 16 KM Menghabiskan Anggaran 13,7 Triliun Rupiah, Jadi Jalan Paling Berbahaya Loh
Tol Jawa Barat dengan Panjang 16 KM Menghabiskan Anggaran 13,7 Triliun Rupiah, Jadi Jalan Paling Berbahaya Loh /

PORTALBANGKALAN.COM - Sebuah prestasi yang kurang membanggakan bagi Indonesia, karena Tol Cipali yang membentang sepanjang 116,75 kilometer dari Merak hingga Surabaya di Jawa Barat disebut sebagai jalan tol paling berbahaya di dunia. Ini adalah pernyataan resmi dari Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, yang mengungkapkan tingkat fatalitas kecelakaan yang tertinggi di dunia terjadi di jalan bebas hambatan ini.

Baca Juga: Ini Dia! Jembatan Ikonik di Jambi dengan Anggaran Rp 89 Miliar yang Menjadi Pedestrian Terpanjang dan Termegah

Menyelusuri Tol Cipali yang Mematikan

Tol Cipali, singkatan dari Cikopo-Palimanan, menjadi bagian vital dari tol Trans Jawa, menghubungkan dua wilayah penting di pulau Jawa. Namun, reputasinya sebagai tol paling berbahaya mungkin disebabkan oleh beberapa faktor. Tarif yang tinggi dan suasana yang menyeramkan mungkin menjadi alasan mengapa banyak menganggap tol ini berbahaya. Namun, bukan itu satu-satunya faktor.

Baca Juga: Wow, Bengkulu Menyuguhkan Terowongan Super Canggih dalam Jalan Tol Megah Panjangnya 95 KM!

Menurut laporan dari Innalar.com, rata-rata satu kilometer jalan tol Cipali akan memakan satu korban jiwa akibat kecelakaan. Ini merupakan statistik yang mengejutkan dan mencemaskan, yang menandakan betapa pentingnya perhatian terhadap keselamatan di jalan tol ini.

Potensi Dampak pada Pengguna Jalan

Meskipun tol ini dianggap sebagai salah satu yang paling berbahaya, pemerintah dan berbagai pihak terkait perlu segera mengambil tindakan untuk meningkatkan keselamatan di jalan tol ini. Dalam menghadapi pesatnya perkembangan jalan tol di Indonesia, keamanan pengguna jalan harus menjadi prioritas utama.

Dengan adanya 47 CCTV yang selalu memantau arus lalu lintas dari tol Cipali, diharapkan dapat membantu mengurangi risiko kecelakaan dan memberikan perlindungan lebih bagi para pengguna jalan. Lebih banyak tindakan preventif dan reaktif juga harus diambil untuk mengurangi jumlah kecelakaan dan korban jiwa di jalan tol ini.

Pentingnya Tol Cipali bagi Pertumbuhan Ekonomi

Meskipun tol Cipali diidentifikasi sebagai yang paling berbahaya, penting untuk diakui bahwa tol ini juga memiliki peran yang signifikan dalam pertumbuhan ekonomi di daerah Jawa Barat. Sejak beroperasi pada 13 Juni 2015 dengan anggaran mencapai Rp. 13,77 triliun, jalan tol ini telah berhasil menghubungkan lima kabupaten di Jawa Barat, yaitu Purwakarta, Subang, Indramayu, Majalengka, dan Cirebon.

Infrastruktur ini memberikan aksesibilitas yang lebih baik dan efisien bagi para pengusaha dan pelaku bisnis di daerah tersebut. Dengan demikian, tol Cipali telah berkontribusi positif dalam mendorong pertumbuhan industri dan pariwisata di wilayah Jawa Barat.

Halaman:

Editor: Ari Prasetyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x