Network
PORTALBANGKALAN.COM - Jembatan ikonik senilai Rp 89 miliar di Kota Jambi telah menjadi sorotan sebagai jembatan pedestrian terpanjang dan termegah se-Indonesia. Jembatan Gentala Arasy ini menawarkan pengalaman unik karena hanya diperuntukkan bagi pejalan kaki dan melintasi Sungai Batanghari yang lebarnya sekitar 300 - 500 meter. Selain itu, pemandangan indah sungai dan lanskap perkotaan yang memukau menarik minat banyak wisatawan untuk mengunjungi destinasi pariwisata baru ini.
Baca Juga: Alasan Konsumen Coba BBM Baru Pertamax Green 95, Ternyata Begini Responnya
Keunikan Jembatan Gentala Arasy
Jembatan Gentala Arasy tidak hanya menjadi kebanggaan Kota Jambi tetapi juga Provinsi Jambi. Dengan panjang mencapai 503 meter dan lebar sekitar 4,5 meter, jembatan ini menjadi satu-satunya jembatan pedestrian terpanjang di Indonesia. Wisatawan dapat menikmati suasana yang tenang dan memukau saat berjalan melintasi jembatan ini, sambil menikmati panorama perairan Sungai Batanghari yang indah.
Makna Nama Jembatan
Nama "Gentala Arasy" memiliki makna mendalam terkait dengan sejarah awal Islam masuk ke Kota Jambi. "Gentala" merupakan singkatan dari dua kata, yaitu "Genta" yang berarti "suara" dan "Tala" yang berarti "lonceng". Sedangkan, "Arasy" berasal dari kosa kata bahasa Arab yang berarti "langit".
Secara keseluruhan, "Gentala Arasy" dapat diartikan sebagai "suara lonceng yang menggema ke langit". Nama tersebut merujuk pada menara Gentala Arasy yang terhubung di ujung jembatan. Menara ini mengeluarkan suara lonceng sebagai pengingat waktu sholat bagi umat muslim di kota tersebut.
Lokasi dan Jam Operasional
Jembatan Gentala Arasy berada di daerah Kasang di Kota Jambi. Jembatan ini beroperasi mulai dari pukul 00.00 hingga 22.00 WIB. Fasilitas ini menghubungkan Tepian Tanggo Rajo dengan Kota Seberang Jambi, menyajikan kemegahan yang memukau dari kedua tepian tersebut.
Desain Arsitektur yang Unik
Salah satu ciri khas jembatan ini adalah desain arsitektur modern dengan bentuk melengkung yang menyerupai huruf 'S'. Desain ini menjadi perbedaan utama antara Jembatan Gentala Arasy dengan jembatan-jembatan lain di Indonesia. Keunikan ini juga menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang ingin mengabadikan momen indah saat berada di atas jembatan ini.
Keindahan Golden Hour
Bagi para pecinta fotografi, Jembatan Gentala Arasy menjadi surga tersendiri. Di sore hari, wisatawan dapat menikmati keindahan panorama langit keemasan yang dipadukan dengan aliran sungai Batanghari yang tenang. Spot foto terindah ini telah menjadi incaran bagi wisatawan yang ingin mengabadikan momen indah selama perjalanan mereka.
