Melalui MEA, negara-negara anggota ASEAN dapat dengan mudah menjual barang dan jasa di antara mereka, menciptakan lingkungan ekonomi yang lebih terintegrasi.
2. Penyelenggaraan Proyek Industri
Indonesia juga berperan sebagai penyelenggara kerja sama sektor industri di ASEAN.
Beberapa proyek industri ASEAN yang telah dilakukan antara lain proyek tembaga, pupuk, abu soda, dan vaksin.
Contohnya adalah ASEAN Aceh Fertilizer Project yang berupa pabrik pupuk di Aceh, Indonesia, serta ASEAN Urea Project yang merupakan pabrik pupuk di Malaysia.
Melalui kerja sama ini, Indonesia berperan dalam pengembangan sektor industri di kawasan ASEAN, yang berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja.
3. Membuka Kawasan Jalur Kapal Perdagangan Bebas ASEAN
Indonesia juga berperan dalam membuka jalur kapal perdagangan bebas di kawasan ASEAN.
Dalam hal ini, Indonesia memainkan peran penting dalam menyediakan sarana transportasi melalui jalur kapal niaga.
Dengan pemisah Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) I dan ALKI II, kapal-kapal dari negara-negara anggota ASEAN dapat dengan bebas berlayar melalui perairan Indonesia.