Lonjakan Antisemitisme Pasca-Konflik Israel-Gaza: Dampak Global yang Mengkhawatirkan

- 1 November 2023, 20:59 WIB
kasus antisemit dan Islamofobia meningkat
kasus antisemit dan Islamofobia meningkat /

PortalBangkalan.com - Antisemitisme telah melonjak di banyak negara setelah serangan Hamas terhadap Israel selatan dan pemboman Jalur Gaza oleh militer Israel pada tanggal 7 Oktober.

Pihak berwenang dan kelompok masyarakat sipil di berbagai negara melaporkan peningkatan yang signifikan dalam tindakan antisemitik.

Dalam artikel ini, kami akan membahas dampak lonjakan antisemitisme tersebut di beberapa negara, seperti Amerika Serikat, Kanada, Argentina, Brasil, Inggris, Prancis, Jerman, Belanda, Afrika Selatan, Rusia, dan Cina.

Amerika Serikat: Meningkatnya Insiden Antisemit

Menurut laporan Anti-Defamation League, kelompok advokasi Yahudi di Amerika Serikat,

insiden antisemit meningkat sekitar 400 persen dalam dua minggu setelah serangan 7 Oktober.

Pemerintah AS telah bertemu dengan pemimpin Yahudi Amerika untuk membahas langkah-langkah melawan antisemitisme yang semakin berkembang, terutama di kampus-kampus universitas.

Kejadian seperti serangan terhadap keluarga Yahudi di Los Angeles dan peningkatan kasus antisemit di berbagai komunitas telah menimbulkan kekhawatiran serius.

Kanada: Bahasa Ujaran Kebencian Meningkat di Media Sosial

Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap peningkatan antisemitisme di Kanada.

Insiden-insiden seperti bahasa ujaran antisemit yang meningkat di media sosial dan insiden di sebuah sekolah menengah atas Yahudi di Toronto telah terjadi.

Hal ini menjadi perhatian serius dan memerlukan tindakan untuk melawan intoleransi dan kebencian.

Argentina: Meningkatnya Kewaspadaan di Komunitas Yahudi

Argentina telah mengalami dua serangan terhadap kedutaan Israel dan pusat komunitas Yahudi pada tahun 1990-an.

Para pemimpin Yahudi Argentina menekankan pentingnya kewaspadaan dan telah memberikan peringatan kepada anggota komunitas mereka.

Halaman:

Editor: Mohamad Jamaludin

Sumber: berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x