Presiden Akhirnya Menyetujui Pemekaran Sumatera Utara, Terbentuk Kota Baru Luas 469,4 Km2

- 20 Februari 2024, 11:51 WIB
Presiden Akhirnya Menyetujui Pemekaran Sumatera Utara, Terbentuk Kota Baru Luas 469,4 Km2
Presiden Akhirnya Menyetujui Pemekaran Sumatera Utara, Terbentuk Kota Baru Luas 469,4 Km2 /

 

PORTALBANGKALAN.COM - Sumatera Utara, Indonesia - Keputusan bersejarah telah diambil oleh Presiden pada tanggal 26 November, yang akhirnya menyetujui pemekaran wilayah Sumatera Utara. Hasilnya adalah terbentuknya sebuah kota baru yang memiliki luas mencapai 469,4 kilometer persegi.

Pemekaran wilayah ini merupakan langkah strategis yang diambil pemerintah untuk mengoptimalkan potensi Sumatera Utara dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah tersebut. Dengan adanya kota baru ini, Sumatera Utara akan semakin berkembang dan memberikan peluang yang lebih luas bagi pembangunan ekonomi, pariwisata, dan infrastruktur.

Kota baru ini akan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi dan pusat pemerintahan di wilayah Sumatera Utara yang luas. Dengan luas mencapai 469,4 kilometer persegi, kota ini menjanjikan potensi besar untuk menjadi destinasi investasi yang menarik dan memberikan lapangan kerja bagi masyarakat setempat.

Baca Juga: Kalimantan Selatan Lahirkan Kabupaten Baru Seluas 1.878,30 Km2, Hasil Pemecahan Wilayah yang Memukau

Melalui pemekaran ini, pemerintah berharap dapat meratakan pembangunan di seluruh wilayah Sumatera Utara dan meningkatkan aksesibilitas serta pelayanan publik. Selain itu, pembentukan kota baru ini juga diharapkan dapat mengurangi kesenjangan pembangunan antara wilayah perkotaan dan pedesaan.

Dalam proses pemekaran ini, pemerintah telah melibatkan berbagai pihak terkait, termasuk masyarakat setempat, tokoh adat, dan pemangku kepentingan lainnya. Keputusan Presiden ini merupakan hasil dari kajian yang mendalam dan pertimbangan matang untuk memastikan keberlanjutan dan keberhasilan pemekaran wilayah ini.

Dalam upaya mempercepat pembangunan kota baru ini, pemerintah juga akan mengalokasikan dana yang cukup besar untuk pembangunan infrastruktur, seperti jalan, jembatan, energi, dan telekomunikasi. Selain itu, pemerintah juga akan mendorong sektor pariwisata dan investasi di kota baru ini sebagai upaya untuk meningkatkan pendapatan daerah dan kesejahteraan masyarakat.

Baca Juga: Pulau Bekas Bandara Jepang Disulap Jadi Kabupaten Baru di Maluku Utara, Luasnya 2.337,15 Km2 Ternyata Ini Loh

Halaman:

Editor: Ari Prasetyo

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x