Network
PORTALBANGKALAN.COM - Kantor DPRD Bojonegoro, salah satu kabupaten di Jawa Timur, telah menarik perhatian banyak orang karena megahnya. Gedung yang dinobatkan sebagai kantor DPRD termegah di Jawa Timur ini memang sesuai dengan biaya yang dihabiskan untuk pembangunannya. Meskipun menghabiskan anggaran sebesar Rp79 miliar, gedung ini telah menimbulkan kontroversi sejak awal pembangunannya.
Sejarah Kontroversi Pembangunan Kantor DPRD Bojonegoro
Pada tahun 2015, kantor DPRD Bojonegoro telah selesai didesain dengan anggaran mencapai Rp350 juta. Namun, desain tersebut ditolak oleh pemkab setempat dan anggota DPRD meski anggarannya tidak sedikit. Selanjutnya, pada tahun 2019, kabarnya pembangunan gedung ini batal dan pemerintah hanya menganggarkan biaya rehabilitasi. Padahal anggota dewan sudah meminta agar pemerintah daerah membangun kantor baru untuk mereka.
Pada tahun 2020, desain baru dibuat dan kembali ditolak, sehingga menimbulkan pemborosan anggaran sebesar Rp306 juta. Pembangunan gedung baru akhirnya dimulai dengan menargetkan selesainya pada tahun tersebut. Gedung ini berdiri di lahan seluas 1,7 hektar, menampung dua gedung utama, yakni Kantor DPRD 3 lantai dan Gedung Paripurna 2 lantai.
Baca Juga: Berikut adalah 3 Universitas Terbaik di Kepulauan Riau Ternyata Kampus Ini Loh Juaranya
Fasilitas dan Ruangan di Kantor DPRD Bojonegoro
Gedung kantor DPRD Bojonegoro memiliki total 60 ruangan dengan fungsi masing-masing. Lantai pertama kantor DPRD dilengkapi dengan ruangan Ketua DPRD, Kasubag Keuangan, Kabag, Sekretaris Dewan (Sekwan), Ruang Arsip, Admin, Lobby, dan Ruang Tunggu. Lantai kedua menampung ruang untuk masing-masing Anggota Dewan. Sementara itu, lantai ketiga akan ditempati oleh Ruang Komisi A, B, C, dan D, Bapemperda, Banggar, Badan Kehormatan, Badan Musyawarah, Perpustakaan, Gudang Alat, dan Ruang Tunggu.
Fasilitas lainnya yang dapat ditemukan di gedung ini adalah 24 toilet berkualitas, menghadirkan kenyamanan bagi para penggunanya.
Peresmian Megah: Kantor DPRD Bojonegoro
Gedung Kantor DPRD Bojonegoro akhirnya diresmikan oleh Bupati Bojonegoro, Anna Muawanah, pada Kamis, 2 Januari 2023. Peresmian tersebut diwarnai dengan pemotongan tumpeng dan pemecahan kendi oleh bupati. Sebagai salah satu kantor DPRD termegah di Jawa Timur, peresmian gedung ini menuai perhatian dari berbagai pihak.
