Network
PORTALBANGKALAN.COM - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menegaskan bahwa Indonesia memiliki aturan yang jelas terkait upaya optimalisasi turnamen Piala AFF U-16 2022.
Pernyataan tersebut dipertegas Iriawan dengan meminta semua negara peserta Piala AFF U-16 2022 mengikuti aturan yang berlaku di Indonesia. Yakni, kewajiban tim peserta disyaratkan vaksin penguat (booster).
Hal tersebut menimbulkan spekulasi liar yang disuarakan media daring Vietnam, thethao247.vn. Media tersebut mengatakan syarat vaksin penguat (booster) dalam Piala AFF U-16 2022 mempersulit timnas U-16 mereka.
Baca Juga: Uji Kemampuan, Timnas Indonesia Siap Jajal Tim Kuat Asal Amerika Selatan
"Setiap negara mempunyai aturan sendiri. Jangan banyak mengeluh," kata pria yang akrab disapa Iwan Bule itu di Jakarta, Selasa. Seperti dikutip dari Antara.
Lebih lanjut, Iwan Bule menegaskan Timnas Indonesia hampir tidak pernah mengeluhkan regulasi negara lain ketika harus berkompetisi negara lain itu.
Sebelumnya, pada Senin (18/7), laman thethao247.vn mengeluarkan artikel yang diterjemahkan dalam bahasa Indonesia berarti "Federasi Sepak Bola Indonesia Mempersulit Timnas U-16 Vietnam".
Baca Juga: Kabar Terkini Kepindahan PSSI ke EAFF, Ketum PSSI: Mereka Senang
Media tersebut mengecam PSSI yang dinilainya mengumumkan setiap tim peserta mesti mendapatkan tiga dosis vaksin termasuk penguat, secara mendadak.
Hal tersebut kemudian ditindaklanjuti Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) dengan segera mencari vaksin ketiga untuk pemain dan ofisial yang akan berpartisipasi dalam Piala AFF U-16 2022.
