PORTALBANGKALAN.COM - Pelatih tim nasional U-19 Indonesia Shin Tae-yong menyinggung soal regulasi turnamen Piala AFF U-19 2022. Menurutnya, regulasi yang digunakan AFF membedai regulasi FIFA dan AFC sebagai induk organisasi di atasnya.
"Regulasi turnamen ini aneh karena AFF masih memakainya, padahal sudah tak digunakan FIFA dan AFC,"Shin dalam konferensi pers usai pertandingan kontra Myanmar di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu malam.
Baca Juga: Kecewa Gaya Main Thailand vs Vietnam, PSSI Berinisiatif Protes Resmi ke AFF
Demikian juga, juru taktik asal Korea Selatan tersebut mengatakan kegagalan Indonesia menembus semifinal yang disebabkan regulasi merupakan suatu yang tidak masuk akal.
Shin Tae-yong menganggap itu merugikan karena Indonesia merupakan tim yang paling subur di Grup A dan tidak pernah kalah dari lima laga.
Skuad berjuluk "Garuda Nusantara"total membuat 17 gol di fase grup dan hanya kebobolan dua kali.
Baca Juga: Komitmen PSSI Soal Penyembuhan Marselino Ferdinan: Sudah Menjadi Kewajiban!
Piala AFF U-19 2022 menerapkan aturan "head to head"jika ada tiga tim atau lebih yang memiliki poin sama di grup.
"Jadi, ketidaklolosan kami ke semifinal tidak masuk akal,"ujarnya.
Sementara itu, Indonesia harus mengikuti aturan regulasi "head to head". Pasalnya, Indonesia yang menundukkan Myanmar 5-1 pada laga terakhir, memiliki poin yang sama (11) dengan Thailand dan Vietnam karena, pada saat bersamaan, dua negara tersebut bermain imbang 1-1 di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta,