Network
PORTALBANGKALAN.COM - Dua klub divisi 1 di Sierra Leone melakukan pertandingan dengan skor tidak lumrah. Ya, mendingan tersebut berakhir dengan skor mencolok 91-1 dan-0.
Terkait hal tersebut, Asosiasi Sepak Bola Sierra Leone (SLFA) menegaskan akan melakukan penyelidikan terhadap kedua klub tersebut Atas tuduhan "hasil yang tidak praktis".
Baca Juga: Tanggapan Santai Vasquez pada Pencibir Kesuksesan Real Madrid
Badan sepak bola negara Afrika Barat itu sedang menyelidiki semua elemen yang terkait dalam pertandingan Gulf FC yang menghantam Koquima Lebanon 91-1 dan Lumbenbu United yang dikalahkan 95-0 oleh Kahula Rangers.
SLFA menegaskan, tidak ada toleransi untuk manipulasi pertandingan atau semacamnya.
Baca Juga: Resmi, Manchester United Amankan Jasa Christian Eriksen
"Masyarakat umum diyakinkan bahwa masalah tersebut akan diselidiki secara menyeluruh dan siapa pun yang terbukti bersalah akan menghadapi kekuatan hukum penuh,"katanya dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari Reuters.
Apabila pertandingan tersebut dinyatakan sah, maka kedua pertandingan akan menempati rekor skor pertandingan tertinggi dalam sejarah sepak bola.
Baca Juga: Tepis Rumor Zidane, PSG Tunjuk Galtier sebagai Nahkoda
Sementara itu, skor tertinggi masih dipegang tim Madagaskar pada tahun 2022. Yakni, AS Adema mengalahkan SO l'Emyrne 149-0. Skor tersebut secara keseluruhan merupakan gol bunuh diri yang disengaja dari para pemain SO l'Emyrne. Gol-gol tersebut sebagai ungkapan ketidakpuasan mereka atas putusan pengadilan lapangan.***
