PORTALBANGKALAN.COM - Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta diperkirakan akan segera dilengkapi moda transportasi super cepat pertama, yakni kereta cepat dengan kecepatan 250-350 km/jam. Proyek ambisius senilai Rp60 triliun ini direncanakan menghubungkan rute Jakarta-Surabaya.
Pembangunan kereta cepat di DIY ini merupakan program unggulan Presiden Jokowi untuk meningkatkan konektivitas antarwilayah di Indonesia. Jika terealisasi, kereta cepat bakal memangkas waktu tempuh wisatawan menuju destinasi wisata di Yogya.
Diperkirakan, perjalanan dari Jakarta ke Yogyakarta yang biasanya memakan waktu 12 jam lebih, nantinya cukup ditempuh dalam waktu 3-4 jam saja. Tentu sangat efisien dan menghemat waktu.
Mendorong Pariwisata DIY
DIY merupakan salah satu provinsi dengan potensi pariwisata terbesar di Indonesia. Setiap tahun, jutaan wisatawan baik domestik maupun mancanegara berkunjung ke berbagai destinasi menarik di wilayah Keraton Ngayogyakarta ini.
Dengan hadirnya kereta cepat, akses wisatawan untuk menjelajahi objek wisata di DIY seperti Borobudur, Prambanan, Malioboro, Pantai Parangtritis, hingga Gunung Merapi akan semakin mudah dan cepat.
Sektor pariwisata DIY diperkirakan akan makin bergeliat dengan adanya moda transportasi masal super cepat yang menghubungkannya dengan kota-kota besar di Pulau Jawa ini.
Integrasi Moda Transportasi
Menariknya, kereta cepat di DIY ini direncanakan akan diintegrasikan dengan moda transportasi masal lain seperti bus transyogya dan MRT yang sedang dibangun.