Network
PORTALBANGKALAN.COM - Desa Siluman di Kabupaten Subang, Jawa Barat, memiliki daya tarik tersendiri bagi masyarakat Indonesia. Di kampung ini, hampir seluruh warga mampu berkomunikasi dengan bahasa Arab.
Keahlian mereka dalam bahasa tersebut terlihat dari tayangan di kanal YouTube Alman Mulyana Channel, yang menampilkan beberapa warga Kampung Siluman berbicara dengan lancar dan fasih.
Sebagian besar warga di Desa Siluman bermata pencaharian sebagai petani. Namun, hidup yang keras di desa tersebut membuat banyak warga, baik laki-laki maupun perempuan, memilih untuk merantau ke luar negeri sebagai pekerja migran. Salah satu negara tujuan yang menjadi favorit penduduk Desa Siluman adalah Saudi Arabia.
Baca Juga: Kampung Adat Cireundeu: Kampung Unik di Kota Cimahi yang Tidak Memakan Nasi Selama 85 Tahun
Banyaknya penduduk Desa Siluman yang bekerja di Saudi Arabia, terutama kaum perempuan, memunculkan fenomena menarik, yaitu banyaknya anak keturunan Arab di kampung tersebut.
Anak-anak tersebut dilahirkan dari pernikahan antara ibu-ibu pekerja migran dengan lelaki Saudi Arabia. Mereka kemudian tumbuh besar di kampung ibu mereka di Desa Siluman.
Anak-anak keturunan Arab tersebut memiliki wajah, hidung, dan mata coklat khas Arab. Meskipun dalam kesehariannya mereka menggunakan bahasa Sunda, tetapi mereka juga mampu berbicara dengan bahasa Arab.
Dalam video di kanal YouTube Alman Mulyana Channel, Alman terlihat melakukan percakapan dengan dua gadis berdarah Arab di Desa Siluman, Nisa dan Luna, yang juga mampu berbicara dengan bahasa Arab.
Desa Siluman sendiri didirikan oleh Zahrah Qurrata'ain pada tahun 1908. Nama Siluman sendiri diambil dari nama sebuah sungai kecil setempat, Cisiluman.
