PortalBangkalan.com - Mega proyek pembangunan Jembatan Bulan segera direalisasikan yang menghubungkan berbagai daerah dengan panjang luar biasa.
Dalam kerjasama antara pemerintah daerah dan perusahaan China, proyek ini memiliki potensi untuk mengubah konektivitas dan mobilitas di wilayah tersebut.
Rencana membangun Jembatan Bulan di Kalimantan Utara telah menjadi sorotan yang dinantikan.
Jalur penghubung ini menghubungkan beberapa daerah penting dan menjadi proyek yang menarik banyak perhatian.
Proyek ambisius ini adalah kolaborasi antara pemerintah daerah Kalimantan Utara dan China Road and Bridge Corporation, sebuah perusahaan terkemuka dalam proyek infrastruktur.
Dengan panjang mencapai 29,16 kilometer, jembatan ini akan menjadi yang terpanjang di Indonesia.
Proyek ini diharapkan menjadi jalur penghubung vital bagi daerah-daerah di sekitarnya, membawa manfaat ekonomi dan sosial yang signifikan.
Jembatan ini akan terdiri dari lima titik penting yang menghubungkan daerah-daerah berbeda.
Titik pertama akan berada di Kota Tarakan, diikuti oleh titik kedua di Pulau Sadau.
Kemudian, jembatan akan menghubungkan Pulau Payau sebagai titik ketiga, sementara titik keempat berada di Desa Liagu.
Terakhir, titik kelima akan mengarah ke Kecamatan Sekatak, Pulau Agis, dan mengarah ke Sungai Ancam.
Nama "Bulan" adalah singkatan dari "Bulungan-Tarakan," mengacu pada daerah-daerah yang dihubungkan oleh jembatan ini.
Jadi, meskipun namanya merujuk pada bulan di langit, fokusnya adalah menghubungkan daerah tersebut secara lebih efisien.
Kerjasama dengan China Road and Bridge Corporation menunjukkan komitmen untuk mewujudkan proyek ini.
Pemerintah daerah Kalimantan Utara bahkan berencana untuk mengajukan proyek ini sebagai bagian dari proyek pembangunan nasional.
Diharapkan bahwa dengan dukungan dan upaya yang tepat, jembatan ini akan membawa manfaat signifikan bagi masyarakat setempat dan wilayah sekitarnya.
Anggaran yang diperlukan juga cukup besar. Pada tahap awal, proyek ini membutuhkan anggaran sekitar USD 500 juta.
Dengan proyek Jembatan Bulan, Kalimantan Utara memiliki potensi untuk mengalami perubahan positif dalam konektivitas, mobilitas, dan pertumbuhan ekonomi.***