Network
PORTALBANGKALAN.COM - Modul ajar adalah dokumen yang berisi rancangan pembelajaran yang disusun secara sistematis dan sistematis. Modul ajar menjadi salah satu perangkat ajar yang penting dalam proses pembelajaran.
Modul ajar harus disusun dengan baik agar dapat mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. Komponen-komponen dalam modul ajar harus disusun secara sistematis dan logis agar dapat memudahkan peserta didik dalam memahami materi pembelajaran.
Baca Juga: JAWABAN Kondisi Seperti Apa yang Biasanya Membuat Anda Belajar Lebih Optimal?
Apa Saja Komponen Minimal Modul Ajar?
Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 22 Tahun 2022 tentang Standar Proses Pendidikan Anak Usia Dini, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan, komponen minimal modul ajar terdiri dari:
- Identitas modul
- Peta konsep
- Pembelajaran
- Asesmen
Identitas modul
Identitas modul berisi informasi umum tentang modul ajar, yaitu:
- Judul modul
- Mata pelajaran
- Kelas/semester
- Alokasi waktu
- Penulis
- Tahun pembuatan
Peta konsep
Peta konsep adalah gambaran umum tentang materi pembelajaran yang akan dipelajari. Peta konsep dapat membantu peserta didik untuk memahami hubungan antarkonsep dalam materi pembelajaran.
Pembelajaran
Pembelajaran adalah bagian utama dari modul ajar yang berisi materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran.
Materi pembelajaran
Materi pembelajaran adalah informasi yang akan disampaikan kepada peserta didik. Materi pembelajaran dapat berupa teori, praktik, atau keduanya.
Kegiatan pembelajaran
Kegiatan pembelajaran adalah aktivitas yang dilakukan oleh peserta didik untuk mencapai tujuan pembelajaran. Kegiatan pembelajaran dapat berupa kegiatan individual, kelompok, atau klasikal.
Evaluasi pembelajaran
Evaluasi pembelajaran adalah proses untuk mengukur keberhasilan peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran. Evaluasi pembelajaran dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti tes, observasi, atau portofolio.
Penjelasan Lebih Lanjut
Identitas modul
Identitas modul merupakan informasi umum tentang modul ajar yang harus dicantumkan dalam modul ajar. Informasi ini penting untuk diketahui oleh peserta didik, guru, dan orang tua.
Peta konsep
Peta konsep merupakan gambaran umum tentang materi pembelajaran yang akan dipelajari. Peta konsep dapat membantu peserta didik untuk memahami hubungan antarkonsep dalam materi pembelajaran.
Peta konsep dapat disusun dengan menggunakan berbagai bentuk, seperti mind mapping, diagram, atau tabel.
Baca Juga: Family 100 Jawaban Pertanyaan Tentang Disaat apa orang biasanya mematikan HP?
Pembelajaran
Pembelajaran adalah bagian utama dari modul ajar yang berisi materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran.
Materi pembelajaran
Materi pembelajaran adalah informasi yang akan disampaikan kepada peserta didik. Materi pembelajaran dapat berupa teori, praktik, atau keduanya.
Materi pembelajaran harus disusun dengan memperhatikan karakteristik peserta didik, tujuan pembelajaran, dan materi ajar.
Kegiatan pembelajaran
Kegiatan pembelajaran adalah aktivitas yang dilakukan oleh peserta didik untuk mencapai tujuan pembelajaran. Kegiatan pembelajaran dapat berupa kegiatan individual, kelompok, atau klasikal.
Kegiatan pembelajaran harus disusun dengan memperhatikan tujuan pembelajaran, karakteristik peserta didik, dan materi pembelajaran.
Evaluasi pembelajaran
Evaluasi pembelajaran adalah proses untuk mengukur keberhasilan peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran. Evaluasi pembelajaran dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti tes, observasi, atau portofolio.
Evaluasi pembelajaran harus disusun dengan memperhatikan tujuan pembelajaran, karakteristik peserta didik, dan materi pembelajaran.
Kesimpulan
Komponen minimal modul ajar terdiri dari identitas modul, peta konsep, pembelajaran, dan asesmen. Komponen-komponen ini harus disusun dengan baik agar dapat mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan.
Modul ajar yang disusun dengan baik akan memudahkan peserta didik dalam memahami materi pembelajaran dan mencapai tujuan pembelajaran.
