Network
PORTALBANGKALAN.COM - 22 Februari 2024 | Setelah resmi dilantik sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR-BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tidak menyia-nyiakan waktu. Dengan semangat dan langkah mantap, AHY langsung terbang ke Indonesia Timur untuk menjalankan tugas pertamanya yang dipenuhi dengan kejutan dan harapan. Inilah kisah menarik yang akan mengubah nasib Indonesia Timur!
Dalam sebuah perjalanan dinas yang penuh dedikasi, AHY memilih Indonesia Timur sebagai tujuan pertamanya. Langkah ini menunjukkan komitmen dan perhatian penuh dari sang Menteri terhadap wilayah yang sering kali terlupakan dan kepentingannya terabaikan.
Baca Juga: Xiaomi Pad 6S Pro: Tablet Revolusioner dengan Snapdragon 8 Gen 2 dan Baterai Jumbo
Pada hari Kamis, 22 Februari 2024, AHY tiba di Manado dengan misi mulia. Peresmian Bendungan Lolak di Kabupaten Mongondow, Sulawesi Utara menjadi momen penting yang tidak boleh terlewatkan. Namun, AHY tidak hanya sekadar meresmikan bendungan tersebut. Dia juga akan memberikan sertifikat tanah kepada warga sekaligus berdialog dengan masyarakat setempat. Tindakan ini menunjukkan bahwa AHY tidak hanya hadir sebagai pemimpin, tetapi juga sebagai pelayan rakyat yang peduli.
"Ini juga mungkin menjadi perjalanan dinas pertama saya sebagai Menteri ATR. Selain menghadiri peresmian bendungan, saya juga merencanakan untuk menyerahkan sertifikat," kata AHY dengan penuh semangat.
Kehadiran AHY di Indonesia Timur menjadi awal dari perubahan yang dirasakan oleh masyarakat setempat. AHY menekankan pentingnya koordinasi antara pusat, provinsi, dan kabupaten/kota untuk memajukan wilayah ini. Dia juga berjanji untuk lebih sering turun langsung ke lapangan guna menyerap aspirasi dan menggali masukan dari masyarakat, karena menurutnya, itu adalah habitat yang sesungguhnya.
Perjalanan dinas AHY tidak hanya memberikan harapan baru bagi Indonesia Timur, tetapi juga mencerminkan perubahan signifikan dalam karirnya. Ini adalah pengalaman pertamanya sebagai pejabat publik, baik di tingkat kabupaten/kota atau provinsi. Sebelumnya, AHY pernah mencoba peruntungannya sebagai calon gubernur DKI Jakarta pada tahun 2017, namun tidak berhasil. Namun, kali ini, setelah dilantik sebagai Menteri ATR-BPN, AHY telah membuktikan kemampuannya dan menjadi bagian penting dari Kabinet Indonesia Maju.
