Pemilihan Kecamatan Sintang sebagai ibukota Provinsi Kapuas Raya bukanlah keputusan sembarangan. Dengan jarak sekitar 321 km dari Pontianak, ibukota baru ini membawa hembusan udara segar dalam proyek perubahan Kalimantan Barat. Dukungan dari berbagai pihak seperti bupati dan DPRD kabupaten sekitarnya, seperti Sanggau, Kapuas Hulu, Sekadau, serta Melawi, membuat proyek ini makin nyata.
Mega Proyek: Antara Impian dan Realita
Mega proyek ini bukanlah impian kosong. Proses pemekaran Provinsi Kapuas Raya merupakan upaya terpadu yang melibatkan instansi dan organisasi terkait. Terbentuknya Daerah Otonom Baru (DOB) Provinsi Kapuas Raya membutuhkan dukungan moratorium dari berbagai pihak. Jika proyek ini dapat mewujud, wacana pemekaran akan menjadi kenyataan yang mengubah peta administratif Kalimantan Barat.
Melangkah Menuju Masa Depan: Dari Wacana ke Realita
Namun, perjalanan menuju terwujudnya Provinsi Kapuas Raya bukanlah jalan yang mudah. Proses pemekaran memerlukan persetujuan pemerintah pusat dan prosedur yang panjang. Tetapi, langkah pertama menuju masa depan telah ditempuh. Perubahan besar tengah menanti, dan Kalimantan Barat mungkin akan memiliki wajah baru dalam waktu dekat.