Mengejutkan! 3 Gunung Di Belah Demi Bandara Unik Senilai Rp800 Miliar di Sulawesi Selatan

- 20 Agustus 2023, 07:30 WIB
/

PORTALBANGKALAN.COM - Sebuah megaproyek tak terduga tengah menggema di Sulawesi Selatan. Membelah 3 gunung untuk membangun bandara internasional baru dengan anggaran fantastis senilai Rp800 miliar telah mengubah pemandangan dan mobilitas di daerah ini. Ingin tahu lebih banyak? Mari kita telusuri cerita menarik di balik proyek ambisius ini yang mempertemukan kemajuan infrastruktur dan keindahan alam.

Baca Juga: Investasi Fantastis Rp314,9 Triliun! Pulau Vulkanik di Aceh Akan Dikeruk Jadi Bandara Internasional Baru

Membelah Gunung untuk Bandara Internasional Baru?

Tak ada yang memprediksi bahwa bandara internasional di Sulawesi Selatan akan melibatkan pembelahan 3 gunung yang megah. Namun, visi untuk membangun pusat konektivitas global di tengah-tengah keindahan alam Sulawesi Selatan melahirkan keputusan berani ini. Dengan alokasi anggaran hampir Rp1 triliun, pemerintah memutuskan untuk menginvestasikan Rp800 miliar dalam pembangunan bandara ini.

Melangkah ke dalam Megaproyek: Bandara Toraja

Bandara ini, yang dikenal sebagai Bandara Toraja, bukan hanya sekadar proyek infrastruktur. Ini adalah simbol perubahan besar dalam mobilitas penduduk setempat dan langkah maju untuk menghubungkan Sulawesi Selatan dengan dunia. Dibangun di atas lahan seluas 2.000 meter, bandara ini memiliki landasan pacu dengan panjang 1.700 meter dan lebar 30 meter. Meskipun baru beroperasi dan menargetkan 45.000 penumpang dalam setahun, bandara ini memiliki potensi besar untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan wisata daerah.

Baca Juga: Wah, Ada Warmindo Unik di Tengah Laut Lampung! Berjarak 62 Km dari Kota Metro, Dikunjungi oleh Wisatawan

Rahasia di Balik 3 Gunung yang Dibelah

Misteri terbesar dari proyek ini adalah pengorbanan 3 gunung yang harus dibelah untuk mengubah mimpi menjadi kenyataan. Dalam prosesnya, lebih dari 6 juta meter kubik tanah dipindahkan. Tanah-tanah megah ini tidak hanya menjadi saksi bisu dari perubahan lanskap, tetapi juga menjadi bahan penutup dan perubahan di lokasi lain. Semua ini untuk memastikan bahwa bandara ini dapat berdiri kokoh.

Halaman:

Editor: Ari Prasetyo

Sumber: berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x