PORTALBANGKALAN.COM - Kabar menarik datang dari Kalimantan Selatan (Kalsel), dimana rencana pembangunan bandara megah dengan desain yang unik sedang digadang-gadang. Tidak hanya itu, desain tersebut juga akan menjadi yang pertama di Indonesia. Simak informasi lengkapnya di bawah ini.
Bentuk Permata untuk Bandara Baru di Kalsel
Ketika berbicara tentang bandara, biasanya yang terbayang adalah landasan pacu dan terminal yang konvensional. Namun, Kalsel berencana untuk menghadirkan sesuatu yang berbeda. Bandara yang direncanakan akan memiliki desain unik berbentuk permata atau intan. Desain ini dipilih mengingat Kalsel yang kaya dengan sumber daya alam permata.
Lahan Tempur Bersejarah Menjadi Bandara Modern
Sejarah yang tersembunyi di balik rencana ini cukup menarik. Lahan yang akan digunakan untuk pembangunan bandara ini dulunya adalah tempat pertempuran antara tentara Belanda dan Jepang. Luas lahan yang digunakan mencapai 257 hektar, yang dulunya merupakan lahan tempur milik Belanda. Tempat ini melihat pertempuran sengit dalam upaya Belanda merebut kembali kekuasaan di Hindia Belanda.
Dari Landasan Udara Kecil hingga Bandara Internasional
Sejarah lahan tempur Belanda ini berlanjut dengan dibangunnya sebuah landasan udara kecil sebagai markas militer. Setelah kedaulatan Indonesia diakui, landasan udara tersebut diserahkan kepada pemerintah Republik Indonesia. Dari landasan udara kecil ini, Bandara Internasional Syamsudin Noor pun bertransformasi. Dulunya bernama Lapangan Terbang Ulin, bandara ini kini menjadi salah satu bandara terbesar dan tersibuk di Kalimantan Selatan.
Desain yang Unik dan Spektakuler