Network
Portalbangkalan.com - Sudahkah kalian tahu bahwa Kabupaten Kediri sedang berbenah untuk menjadi destinasi wisata baru yang menarik? Pasalnya, Bupati Kediri, Mas Dhito, sangat memperhatikan perkembangan sektor pariwisata di wilayahnya.
Salah satu proyek yang sedang berlangsung adalah pembangunan stadion yang pasti akan menjadi pusat perhatian. Namun, tak kalah pentingnya adalah adanya Bandara Kediri yang akan beroperasi pada tahun 2023.
Dengan adanya bandara, akan semakin banyak orang dari luar daerah yang akan datang ke Kabupaten Kediri. Oleh karena itu, Mas Dhito menggagas pengembangan sektor pariwisata di wilayah Kediri bagian timur. Lokasi bandara dan stadion sama-sama berada di Kabupaten Kediri bagian barat dari Sungai Brantas, sehingga perlu adanya magnet baru di Kediri bagian timur.
Kampung Inggris dan Gunung Kelud Masih Menjadi Andalan
Saat ini, Kampung Inggris dan Gunung Kelud masih menjadi andalan objek wisata di wilayah Kediri bagian timur. Namun, karena Gunung Kelud masih aktif, Mas Dhito mencoba mengembangkan destinasi wisata alternatif yang dapat menjadi pilihan menarik.
Baca Juga: Bandara Kediri mempunya 3 Potensi Keuntungan yang Tinggi Bagi Angkasa Pura I di Jawa Timur
Salah satunya adalah wisata air Ubalan yang terletak di Kecamatan Plosoklaten, yang berbatasan dengan Kecamatan Wates. Selain itu, pemandian Sumber Corah yang berada di Kecamatan Pare juga menjadi pilihan menarik.
Namun, kedua destinasi wisata tersebut masih belum mampu optimal dalam menyedot pengunjung. Oleh karena itu, Pemkab Kediri berencana untuk menggandeng pihak swasta melalui skema Bangun Guna Serah (BGS) atau kerjasama pemanfaatan guna mengoptimalkan dua objek wisata tersebut.
Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah dengan Mengembangkan Sektor Pariwisata
Diharapkan bahwa pengembangan sektor pariwisata di Kabupaten Kediri dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan menjadikan Kabupaten Kediri sebagai destinasi wisata yang menarik dan ramah bagi wisatawan.
