PORTALBANGKALAN.COM - Dugaan penyelewengan dan ahli waris korban kecelakaan pesawat Lion Air JT-160 pada 2018 lalu, ditemukan oleh Polda Metro Jaya.
Salah satu keluarga korban, Vini Wulandari yang merupakan adik dari Kopilot Lion Air JT-610 Harvino merasa kecewa dengan para petinggi ACT.
Vini menyatakan bahwa pihak ACT belum memberi program kerja atas dana yang diberikan yang seharusnya dibuat program untuk disalurkan sebelum dana diterima.
Baca Juga: Rekomendasi Tempat Wisata Liburan di Bali Indah dan Mengagumkan
Ternyata diketahui bahwa dana telah digelapkan dan dipakai untuk kepentingan pribadi. Pihak keluarga amat sangat kecewa.
Pihak Boeing, Bibi menjelaskan bahwa pihaknya memberi santunan untuk dikelola oleh lima yayasan.
Dari kelima yayasan tersebut salah satunya adalah ACT yang dipilih untuk mengelola dana santunan.
Baca Juga: Rekomendasi Tempat Wisata Liburan di Malang Seru dan Asyik Cocok Untuk Keluarga