Ini adalah paradoks menarik yang membingungkan: bagaimana sebuah kota bisa memiliki begitu banyak penduduk miskin namun tetap memiliki tingkat kemakmuran yang tinggi? Jawabannya mungkin terletak pada sektor ekonomi dan distribusi kekayaan yang tidak merata.
Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang Selatan: Realitas Serupa
Tidak hanya Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang Selatan juga menghadapi realitas serupa.
Kabupaten Tangerang memiliki 3.255 jiwa penduduk miskin, sementara Kota Tangerang Selatan memiliki 9.278 jiwa penduduk miskin.
Meskipun jumlah penduduk miskin di dua wilayah ini cukup signifikan, keduanya juga memiliki PDRB per kapita yang cukup tinggi, meskipun tidak sebesar Kota Tangerang.
Wilayah Terkaya di Provinsi Banten
Sementara itu, jika kita melihat wilayah terkaya di Provinsi Banten berdasarkan PDRB per kapita, Kota Tangerang tetap menduduki peringkat teratas dengan Rp150,3 miliar.
Kabupaten Tangerang juga tidak jauh dari belakang dengan PDRB per kapita sebesar Rp145,2 miliar. Sementara itu, Kota Cilegon juga masuk dalam daftar dengan PDRB per kapita sebesar Rp110,5 miliar.
Penyebab Ketimpangan