Network
PORTALBANGKALAN.COM - Kabar mengejutkan datang dari Banten! Kabarnya, sawah padi seluas 600 hektar di Banten akan diubah menjadi bandara internasional baru. Namun, apakah rencana ambisius ini benar-benar akan terealisasi? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini.
Dari Sawah Padi ke Bandara Internasional
Pembangunan bandara di atas sawah padi seluas 600 hektar menjadi headline yang mencuri perhatian. Rencana pembangunan bandara internasional di Banten sebenarnya sudah dimulai sejak tahun 2012. Meski begitu, proyek ambisius ini telah mengalami berbagai tantangan dan ketidakpastian dalam perkembangannya.
Lampu Hijau dari Kemneterian Perhubungan
Namun, pada tahun 2022, kepala daerah di Banten mengirimkan surat kepada Kepala Dinas Perhubungan setempat. Surat tersebut berisi tawaran lahan yang tersedia untuk proyek pembangunan bandara internasional tersebut. Rencana ini juga telah mendapatkan lampu hijau dari Kementerian Perhubungan, memberikan harapan baru bagi proyek tersebut.
Investor dan Izin dari Kementerian Perhubungan
Pada tahun 2013, Kementerian Perhubungan mendorong pemerintah provinsi untuk segera mencari investor dan lahan. Bahkan, izin telah diterbitkan untuk mempercepat prosesnya. Pada tahun 2017, Pemprov Banten dilaporkan telah menemukan investor dari Korea Selatan untuk proyek bandara internasional ini.
Proyek Bandara Internasional Banten
Proyek ambisius ini diharapkan akan mengubah lahan seluas 600 hektar menjadi bandara internasional. Tahap awal pembangunan akan dimulai dengan pembangunan runway atau landasan pacu sepanjang 2.500 meter dan lebar 30 meter. Proyek ini diprediksi akan menghabiskan anggaran hingga Rp850 miliar.
Mendukung Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Lesung
Ternyata, proyek bandara internasional ini memiliki tujuan yang lebih besar. Bandara ini akan menjadi pendukung Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung. KEK ini telah beroperasi sejak tahun 2015 dan berlokasi di Desa Tanjung Jaya, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang.
Hambatan dan Tantangan
Meski rencana ini menjanjikan, proyek Bandara Internasional Banten masih menghadapi hambatan. Rencana ini sempat dihapus dari daftar Proyek Strategis Nasional (PSN) oleh pemerintah pusat. Namun, tekad pemerintah provinsi dalam mewujudkan proyek ini tetap kuat.
Baca Juga: Bandara Unik Berlokasi di Atas Sungai, Hanya Ada di Aceh dan Berada di Ketinggian 1200 mdpl!
Kesimpulan: Rencana Ambisius Menuju Realitas?
Proyek bandara internasional baru di Banten yang akan diambilkan dari sawah padi seluas 600 hektar memang mengundang perhatian. Meski mengalami tantangan dan hambatan, langkah-langkah konkret telah diambil untuk merealisasikannya. Dengan anggaran fantastis hingga Rp800 miliar, proyek ini diharapkan akan membuka peluang baru bagi Banten dan mengangkat potensinya dalam industri pariwisata dan transportasi.
