6 Fakta Unik Tentang Kampung Kerbau Ngawi Ala Afrika, Destinasi Wisata yang Mengesankan di Jawa Timur

- 12 Mei 2023, 21:50 WIB
6 Fakta Unik Tentang Kampung Kerbau Ngawi Ala Afrika, Destinasi Wisata yang Mengesankan di Jawa Timur
6 Fakta Unik Tentang Kampung Kerbau Ngawi Ala Afrika, Destinasi Wisata yang Mengesankan di Jawa Timur /Tangkap layar YouTube @Jejak Richard/

Portalbangkalan.com - Kampung Kerbau, sebuah desa di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, menawarkan wisata yang unik dan menarik. Desa ini terkenal karena pemandangan ala Afrika yang bisa dinikmati di tengah hutan jati. Apa yang membuat desa ini begitu unik?

1. Pemeliharaan Kerbau di Kampung Kerbau

Kampung Kerbau terkenal karena mayoritas warga desa memelihara kerbau. Ada lebih dari 100 warga desa yang memelihara kerbau dengan jumlah minimal 10 ekor hingga 35 ekor. Ratusan kerbau tersebut dipelihara secara komunal di area khusus dengan kandang permanen yang mirip dengan rumah tinggal. Uniknya lagi, kerbau-kerbau ini mengetahui kandang mereka masing-masing dan bahkan tahu jalan menuju sungai untuk dimandikan tanpa perlu instruksi.

2. Keindahan Kampung Kerbau

Kampung Kerbau terletak di Dusun Bulakpepe, Desa Banyubiru, Kecamatan Widodaren, Ngawi. Kamu bisa menikmati pemandangan ratusan kerbau yang berendam di sungai dan mengalir bebas di sekitar Kampung Kerbau. Kamu juga bisa menikmati pemandangan yang sangat memukau dan mirip seperti di kawasan Afrika versi Ngawi.

3. Kampung Kerbau, Desa Wisata Baru di Ngawi

Kampung Kerbau kini semakin dikenal sebagai desa wisata baru di Ngawi, Jawa Timur. Banyak wisatawan yang tertarik mengunjungi Kampung Kerbau di sela-sela liburan mereka. Kamu bisa mengunjungi tempat ini bersama keluarga atau teman-temanmu dan merasakan pengalaman berbeda dari biasanya.

Baca Juga: Terungkap! Inilah 3 Kecamatan dengan Luas Wilayah Terbesar di Kabupaten Ngawi yang Perlu Kamu Ketahui

4. Sejarah Pemeliharaan Kerbau di Kampung Kerbau

Siapa sangka, di Kampung Kerbau, Desa Bulakpepe, Ngawi, Jawa Timur, memelihara kerbau bukanlah hal baru. Sejak zaman penjajahan hingga kini, warga setempat telah memelihara kerbau turun-temurun.

Halaman:

Editor: Mohamad Jamaludin

Sumber: Beragam Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x