PORTALBANGKALAN.COM - Ngawi, sebuah kabupaten yang terletak di Provinsi Jawa Timur, memiliki berbagai kecamatan yang tersebar di wilayahnya.
Di antara banyaknya kecamatan yang ada, terdapat 5 kecamatan dengan jumlah penduduk paling sedikit. Berikut adalah 5 kecamatan dengan jumlah penduduk paling sedikit di Ngawi.
-
Kasreman
Kecamatan Kasreman merupakan kecamatan dengan jumlah penduduk paling sedikit di Ngawi. Kecamatan ini terletak di bagian barat Ngawi dan memiliki luas wilayah sekitar 40,05 km². Dengan jumlah penduduk sekitar 25.495 jiwa, kecamatan ini memiliki potensi dalam bidang pertanian dan perkebunan.
-
Kwadungan
Kecamatan Kwadungan merupakan kecamatan dengan jumlah penduduk kedua terendah di Ngawi. Kecamatan ini terletak di bagian utara Ngawi dan memiliki luas wilayah sekitar 30,33 km². Dengan jumlah penduduk sekitar 28.360 jiwa, kecamatan ini juga memiliki potensi dalam bidang pertanian dan perkebunan.
Baca Juga: Asli Rasanya !! Inilah 5 Kuliner Ramen Kota Malang Paling Authentic dan Terkenal
-
Pangkur
Kecamatan Pangkur merupakan kecamatan dengan jumlah penduduk ketiga terendah di Ngawi. Kecamatan ini terletak di bagian selatan Ngawi dan memiliki luas wilayah sekitar 38,12 km². Dengan jumlah penduduk sekitar 29.080 jiwa, kecamatan ini memiliki potensi dalam bidang pertanian dan pariwisata.
-
Geneng
Kecamatan Geneng merupakan kecamatan dengan jumlah penduduk keempat terendah di Ngawi. Kecamatan ini terletak di bagian timur Ngawi dan memiliki luas wilayah sekitar 30,67 km². Dengan jumlah penduduk sekitar 29.190 jiwa, kecamatan ini memiliki potensi dalam bidang pertanian, perikanan, dan perkebunan.
-
Bringin
Kecamatan Bringin merupakan kecamatan dengan jumlah penduduk kelima terendah di Ngawi. Kecamatan ini terletak di bagian tengah Ngawi dan memiliki luas wilayah sekitar 33,12 km². Dengan jumlah penduduk sekitar 29.200 jiwa, kecamatan ini memiliki potensi dalam bidang pertanian, perikanan, dan perkebunan.
Itulah 5 kecamatan dengan jumlah penduduk paling sedikit di Ngawi. Meskipun memiliki jumlah penduduk yang sedikit, kecamatan-kecamatan ini memiliki potensi dalam bidang pertanian, perikanan, perkebunan, dan pariwisata.