PortalBangkalan.com - Pada 2024 nanti, kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, akan menyambut kehadiran sebuah monumen megah yang akan menjadi kebanggaan bagi warga setempat dan pengunjung, yaitu Tugu Nol Kilometer.
Tugu ini akan memiliki ketinggian yang mengesankan, mencapai 66,6 meter, menjadikannya salah satu tugu tertinggi di kota ini.
Proyek ambisius ini diproyeksikan akan selesai pada tahun 2024 dengan total anggaran mencapai Rp 160 miliar.
Proses pembangunan Tugu Nol Kilometer ini dimulai dengan peletakan batu pertama oleh Gubernur Kalimantan Selatan, H. Sahbirin Noor.
Lokasi peletakan batu pertama ini berada di ruang hijau Kantor Gubernur Banjarmasin, menjadi awal dari sebuah perjalanan besar dalam menciptakan simbol baru untuk Kalimantan Selatan.
Baca Juga: Bingung ke Bandara Jogja? Cek 6 Jadwal Baru KA Bandara YIA-Stasiun Tugu dengan Harga Terjangkau
Tugu Nol Kilometer ini akan menjadi representasi yang kuat bagi provinsi ini dan akan menjadi daya tarik utama bagi para wisatawan yang berkunjung ke Banua.
Pentingnya mengubah sumber daya alam yang tidak terbarukan menjadi yang terbarukan sangat diakui di era saat ini.
Salah satu cara untuk mencapainya adalah melalui sektor pariwisata. Tugu megah yang dirancang setinggi 66,6 meter ini juga akan memberikan peluang bagi UMKM lokal di Banua.
Dengan empat hingga lima area yang disediakan untuk berjualan, pasar, restoran, atau kafe, tugu ini tidak hanya menjadi landmark tetapi juga pusat ekonomi yang mendukung para pelaku usaha lokal.
Untuk memulai pembangunan, tahap awal melibatkan pembangunan pondasi dan kawasan pendukung UMKM dengan perkiraan biaya sekitar Rp 27 miliar.
Proyek konstruksi ini akan dilaksanakan dengan sistem multi-year. Tugu Nol Kilometer diharapkan akan selesai pada tahun 2024 dan tahapan awal, termasuk penataan ruang terbuka hijau dan pembangunan pondasi menara, diperkirakan akan memakan waktu lima bulan.
Pengerjaan proyek pada tahun 2023 akan berfokus pada struktur dan pondasi tugu yang akan dibangun dengan ketinggian empat lantai.
Proses pemancangan tiang pancang hingga kedalaman 40 meter akan menjadi bagian dari langkah penting ini.
Tahap pertama pembangunan Tugu Nol Kilometer ini akan fokus pada pembangunan pondasi dan tapak dengan alokasi anggaran sebesar Rp 26 miliar.
Dengan model desain dan konstruksi yang canggih, proyek ini menjadi salah satu prioritas Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, bersanding dengan Masjid Agung Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan di Banjarbaru.***