PORTALBANGKALAN.COM - Apakah kamu sering terjebak kemacetan lalu lintas di Malang? Tidak perlu khawatir, karena kamu tidak sendiri! Malang, salah satu kota terbesar di Jawa Timur, memiliki beberapa kawasan yang terkenal dengan kemacetan lalu lintasnya.
Tidak perlu khawatir lagi dengan kemacetan lalu lintas di kawasan Malang, karena dalam artikel ini saya akan memberikan informasi tentang kawasan-kawasan yang sering terkena kemacetan dan cara menghindarinya. Berdasarkan hasil penelusuran, ada beberapa kawasan yang terkenal dengan kemacetan lalu lintasnya.
Sebagai informasi tambahan akan diberikan juga beberapa alternatif jalan serta tips dan trik untuk menghindari kemacetan lalu lintas di daerah Malang pada beberapa jam padat.
Kawasan-kawasan Paling Padat di Malang
Pada daerah malang sebenarnya banyak sekali daerah dengan kepadatan lalu lintas tinggi, hal ini terjadi karena jumlah pengguna dan kapasistas jalan yang tidak sesuai. Di lain hal kemacetan juga dipicu akibat jam berkendara yang bersamaan di waktu-waktu padat misalkan berangkat kerja dan pulang kerja.
Baca Juga: Ini Fakta Menarik Dibalik Nama Kota Madiun, Kota Pendekar dengan Kisah Panjang Dalam Sejarahnya
Ada banyak kawasan dan jalanan di Kota Malang yang padat setiap harinya, mulai dari daerah Persimpangan Mergan Lori, Persimpangan MT. Haryono, Persimpangan Ranugrati Sawojajar.
Ada lagi beberapa titik disekitaran Persimpangan Gatot Subroto, Persimpangan Candi Panggung, Jalan Semeru, Jalan Kayutangan, Jalan Martadinata , Jalan Pasar Besar, Jalan Kahuripan menuju Alun-Alun Kota Malang dan Jalan Majapahit.
lima kawasan yang dinilai paling padat dan sering macet di Malang adalah Jalan Ranugrati, Jalan Muharto, Jalan Sumbersari, Kawasan Dinoyo-Tlogomas, dan Jembatan Tunggulmas , Mungkin sebagai beberapa kawasan paling sering padat lainya ada Persimpangan Mergan Lori, Persimpangan MT. Haryono, Persimpangan Ranugrati Sawojajar, Persimpangan Gatot Subroto, dan Persimpangan Candi Panggung.
Nah kemacetan ini memang berfokus pada beberapa daerah padat penghuni misalnya daerah sekitaran kampus-kampus besar. pada jam pagi sudah jelas kawasan tersebut akan sangat penuh sesak dengan banyak kendaraan yang simpang siur dijalanan.
Menghindari Kemacetan Lalu Lintas
Kemacetan lalu lintas biasanya terjadi pada jam-jam sibuk ketika orang berangkat kerja atau pulang kerja. Oleh karena itu, berikut adalah beberapa tips dan trik untuk menghindari kemacetan lalu lintas di Malang:
Gunakan transportasi umum
Menggunakan transportasi umum seperti bus atau angkutan kota dapat membantu mengurangi jumlah kendaraan di jalan raya. Selain itu, kamu juga dapat menikmati perjalanan yang lebih santai dan hemat biaya. Saat ini sudah banyak penyedia ojek online yang sangat memudahkan kondisi perjalanan jarak dekat lebih tepatnya pada sekitaran kota.
Berangkat lebih awal
Menghindari jam-jam sibuk adalah kunci untuk menghindari kemacetan lalu lintas. Cobalah berangkat lebih awal atau lebih malam untuk menghindari kemacetan.
Gunakan rute alternatif
Cobalah untuk menggunakan rute alternatif yang kurang padat untuk menghindari kemacetan lalu lintas. Kamu dapat menggunakan aplikasi peta seperti Google Maps untuk menemukan rute alternatif yang tepat.
Berkendara dengan santai
Berlalu lintas dengan santai dapat membantu mengurangi kemacetan lalu lintas. Cobalah untuk tidak terburu-buru dan menghindari jalur yang padat.
Gunakan sepeda atau berjalan kaki
Menggunakan sepeda atau berjalan kaki bukan hanya dapat menghindari kemacetan lalu lintas, tetapi juga dapat memberikan manfaat kesehatan bagi kamu.
Penting untuk dicatat bahwa kemacetan lalu lintas biasanya terjadi pada jam-jam sibuk ketika orang berangkat kerja atau pulang kerja. Oleh karena itu, jika memungkinkan, sebaiknya hindari melewati kawasan-kawasan yang sering macet pada jam-jam tersebut.
Kemacetan lalu lintas memang menjadi masalah yang sering terjadi di Malang, terutama pada jam-jam sibuk. Namun, dengan menggunakan transportasi umum, berangkat lebih awal atau lebih malam, menggunakan rute alternatif, berkendara dengan santai,Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang sering beraktivitas di kawasan tersebut. Terima kasih telah membaca***