Israel Putus Internet di Gaza, Elon Musk Bantu Hadirkan Starlink

- 31 Oktober 2023, 20:31 WIB
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu (kiri) dan CEO miliarder dan pemilik Tesla dan X Elon Musk (kanan)
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu (kiri) dan CEO miliarder dan pemilik Tesla dan X Elon Musk (kanan) /

Setelah serangan Israel, seluruh akses telepon dan internet di Gaza mengalami pemadaman total. Situasi ini membuat warga Gaza tidak dapat menghubungi orang terkasih, ambulans, dan juga kolega di tempat lain.

Serangan udara dan darat yang dilakukan oleh Israel semakin memperparah kondisi tersebut.

Pemadaman listrik yang terjadi sejak malam Jumat (27/10/2023) juga memperburuk situasi di Gaza. Rumah sakit kesulitan menjalankan operasionalnya dan sulit untuk berkomunikasi dengan staf medis di lapangan.

Reuters telah mencoba untuk mendapatkan tanggapan dari manajemen SpaceX mengenai rencana ini.

Mereka ingin memastikan bahwa jaringan Starlink akan digunakan oleh organisasi bantuan yang sah, bukan oleh kelompok militan Palestina Hamas yang menguasai Jalur Gaza.

Sementara itu, Menteri Komunikasi Israel, Shlomo Karhi, menanggapi postingan Musk dengan menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan segala cara untuk melawan rencana CEO SpaceX tersebut.

Menurutnya, Hamas akan memanfaatkan akses internet tersebut untuk kegiatan Perang.

Sebagai informasi, satelit Starlink telah menjadi sangat penting dalam menjaga konektivitas internet di beberapa wilayah setelah invasi Rusia ke Ukraina pada Februari 2022.

Meskipun ada upaya gangguan dari Rusia, Starlink tetap berfungsi dengan baik.

Elon Musk sendiri telah menolak memperluas cakupan layanan Starlink di wilayah Krimea yang diduduki oleh Rusia.

Halaman:

Editor: Mohamad Jamaludin

Sumber: berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah