Cek Penyebab Mesin Motor Cepat Panas, Jangan-jangan Bagian Ini Perlu Diganti

- 15 Desember 2023, 18:45 WIB
Penyebab Mesin Motor Cepat Panas
Penyebab Mesin Motor Cepat Panas /Pixabay/

PortalBangkalan.com - Sebagai pemilik motor, apakah kamu pernah mengalami masalah mesin motor yang cepat panas? Jika ya, mungkin penyebabnya adalah kerusakan pada thermostat.

Thermostat adalah komponen penting dalam mesin motor yang berfungsi untuk mengatur aliran air radiator.

Ketika thermostat mengalami kerusakan, gejalanya dapat terlihat jelas. Berikut pembahasan mengenai peran thermostat dalam mesin motor, gejala kerusakan thermostat, dan pentingnya mengganti thermostat yang rusak.

Baca Juga: Cara Memilih Oli Motor Matic yang Tepat untuk Kinerja Mesin Tetap Optimal

Pentingnya Thermostat dalam Mesin Motor

Thermostat merupakan salah satu komponen kritis dalam sistem pendinginan mesin motor.

Fungsinya adalah mengatur aliran air radiator ke dalam blok mesin. Pada posisi awal atau default, thermostat akan menutup dan mencegah air radiator mengalir ke radiator.

Ini bertujuan untuk mempercepat pemanasan mesin pada saat awal dihidupkan. Ketika suhu mencapai sekitar 80 derajat Celsius, katup thermostat akan terbuka secara otomatis dan memungkinkan air radiator mengalir ke radiator untuk didinginkan.

Gejala Kerusakan Thermostat

Ketika thermostat mengalami kerusakan, katup yang seharusnya terbuka pada suhu 80 derajat Celsius ke atas akan tetap menutup.

Akibatnya, air radiator yang seharusnya didinginkan di radiator akan terus bersirkulasi di sekitar mesin.

Hal ini menyebabkan mesin motor cepat panas. Jadi, jika kamu merasa mesin motor terasa lebih panas dari biasanya, kemungkinan besar thermostat mengalami masalah dan perlu diganti.

Selain mesin yang cepat panas, ada beberapa gejala lain yang dapat Anda perhatikan untuk mendeteksi kerusakan thermostat.

Salah satunya adalah suhu mesin yang tidak stabil. Jika thermostat tidak berfungsi dengan baik, suhu mesin dapat naik dan turun secara tiba-tiba, bahkan dalam kondisi normal.

Selain itu, kamu mungkin juga melihat peningkatan konsumsi bahan bakar karena mesin bekerja lebih keras untuk menjaga suhu yang tepat.

Mengganti Thermostat yang Rusak

Apabila kamu mengalami gejala-gejala di atas, segera periksa thermostat pada mesin motor. Biasanya, thermostat yang rusak tidak dapat diperbaiki dan perlu diganti dengan yang baru.

Pergantian thermostat sebaiknya dilakukan oleh mekanik yang berpengalaman atau di bengkel resmi untuk memastikan pemasangan yang tepat dan menghindari masalah lebih lanjut.

Saat memilih thermostat pengganti, pastikan untuk menggunakan komponen yang sesuai dengan merek dan model mesin motor.

Thermostat yang berkualitas baik akan membantu menjaga suhu mesin dalam rentang yang optimal sehingga mencegah risiko overheat dan kerusakan lebih lanjut pada mesin.

Baca Juga: Bagaimana Cara Menjaga Mesin Sepeda Motor Agar Tetap Dalam Kondisi Baik?

Jaga Suhu Mesin dengan Baik

Perawatan yang baik terhadap sistem pendinginan mesin motor sangat penting untuk menjaga kinerja dan umur mesin yang lebih panjang.

Selain memastikan thermostat dalam kondisi baik, pemilik motor juga perlu memperhatikan komponen lain seperti radiator, kipas pendingin, dan cairan pendingin.

Pastikan radiator tidak tersumbat oleh kotoran atau debu yang dapat menghambat aliran udara.

Selain itu, periksa juga kipas pendingin apakah berfungsi dengan baik untuk mendinginkan radiator.

Jangan lupa untuk memeriksa tingkat cairan pendingin secara teratur dan menggantinya sesuai dengan rekomendasi pabrikan.

Cairan pendingin yang cukup dan berkualitas akan membantu menjaga suhu mesin dalam batas yang aman.

Itulah beberapa hal yang perlu kamu ketahui tentang thermostat dalam mesin motor.***

Editor: Ari Prasetyo


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah