PORTALBANGKALAN.COM - Mesin mobil yang bergetar saat RPM rendah adalah sebuah masalah yang cukup umum terjadi pada mobil. Mesin yang bergetar bisa menimbulkan ketidaknyamanan bagi pengemudi dan penumpang, serta dapat mempengaruhi performa mobil secara keseluruhan. Sebagai pemilik mobil, tentunya Anda perlu mengetahui penyebab dan solusi untuk masalah ini agar dapat mengatasi masalah tersebut dengan tepat.
Penyebab Mesin Mobil Bergetar Saat RPM rendah
Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan mesin mobil bergetar saat RPM rendah, diantaranya:
- Engine Mounting Rusak
Engine mounting merupakan komponen yang berfungsi sebagai penyangga mesin agar tetap di posisinya di dalam ruang mesin. Engine mounting ini dirancang sedemikian rupa untuk meredamkan getaran mesin agar tidak terasa oleh pengemudi dan penumpang. Biasanya, setiap mobil memiliki sekitar 3-4 engine mounting untuk menjaga mesin tetap stabil.
Baca Juga: Ukuran Tekanan Angin Ban Mobil yang Benar, Ban Kurang Angin Bisa Meletus Juga Loh
Apabila engine mounting mengalami kerusakan, maka peredaman getaran mesin akan berkurang sehingga mesin terlihat lebih bergetar. Kerusakan pada engine mounting dapat terjadi karena penggunaan mobil yang sudah cukup lama atau karena kecelakaan.
- Keausan Komponen Mesin
Komponen-komponen pada mesin seperti blok silinder, katup-katup, piston, dan lainnya memiliki dampak yang besar terhadap performa mesin. Apabila salah satu komponen mengalami keausan, maka akan timbul beberapa gejala seperti suara kasar dan getaran mesin.
Masalah keausan ini biasanya terjadi pada mesin yang sudah cukup tua dengan usia pemakaian di atas 60.000 KM. Jika masalah ini terjadi, maka solusinya adalah dengan melakukan overhaul atau turun mesin untuk mengganti komponen yang rusak.
- Mesin Pincang
Mesin pincang adalah kondisi di mana pembakaran di dalam mesin tidak berjalan seimbang. Biasanya, kondisi ini disebabkan karena adanya masalah pada salah satu silinder, seperti coil mati atau injector mampet.