Yuk Kenali Sistem Pelumasan Sepeda Motor dari Fungsi, Komponen, dan Jenis Pelumasnya

- 16 Juli 2023, 12:00 WIB
Yuk Kenali Sistem Pelumasan Sepeda Motor dari Fungsi, Komponen, dan Jenis Pelumasnya
Yuk Kenali Sistem Pelumasan Sepeda Motor dari Fungsi, Komponen, dan Jenis Pelumasnya /

PORTALBANGKALAN.COM - Sistem pelumasan merupakan salah satu komponen penting dalam mesin atau kendaraan untuk menjaga agar semua komponen di dalamnya dapat bergerak dengan lancar dan tidak terjadi keausan yang berlebihan. Fungsi utama dari sistem pelumasan adalah untuk mengurangi gesekan atau hambatan yang terjadi di antara dua permukaan yang bergerak relatif. Oleh karena itu, pelumas menjadi benda yang sangat penting untuk mengurangi gesekan tersebut.

Pelumas berfungsi sebagai pengurang gesekan dan mencegah keausan yang timbul akibat gesekan antara dua permukaan yang tidak selalu lurus. Pada permukaan logam atau benda yang tidak rata, terdapat banyak asperities atau tonjolan yang menjadi penyebab gesekan dan dampaknya bisa tumbuh aus, panas, dan suara bising. Oleh karena itu, ilmu tribology mempelajari tentang gesekan dan kawasan Pulomas dengan tujuan mengembangkan performa pelumas yang diperlukan untuk meminimalisir dampak keausan dan panas yang timbul akibat gesekan.

Komponen-komponen dalam sistem pelumasan meliputi oli atau pelumas, filter pelumas, pompa oli, saluran oli, bantalan pelumas, dan pendingin oli. Oli atau pelumas adalah bahan yang digunakan untuk mengurangi gesekan dan keausan serta memberikan pendinginan pada mesin. Filter pelumas berfungsi untuk menyaring kotoran atau partikel yang terdapat pada pelumas dan mencegah terjadinya penggumpalan atau pengendapan. Pompa oli berfungsi untuk mengalirkan pelumas ke seluruh komponen mesin.

Saluran Oli

Saluran oli berfungsi untuk mengalirkan pelumas dari pompa oli ke seluruh komponen mesin. Bantalan pelumas berfungsi sebagai bantalan antara dua permukaan logam atau benda yang bergerak relatif. Pendingin oli berfungsi untuk mendinginkan pelumas yang telah mengalir dan menyerap panas pada permukaan logam akibat proses pembakaran dan gesekan.

Jenis-Jenis Pelumas

Jenis-jenis pelumas yang umum digunakan meliputi pelumas cair, pelumas padat, dan pelumas semi-padat. Pelumas cair digunakan pada mesin atau kendaraan yang membutuhkan aliran pelumas yang lancar dan mudah mengalir. Sedangkan pelumas padat atau gemuk digunakan pada mesin atau kendaraan yang membutuhkan pelumas yang lebih kental dan tidak mudah mengalir. Pelumas semi-padat digunakan pada mesin atau kendaraan yang membutuhkan pelumas dengan konsistensi yang sedang.

Pelumas Cair

Pelumas cair terdiri dari beberapa jenis, antara lain pelumas mineral, pelumas sintetik, dan pelumas semi-sintetik. Pelumas mineral merupakan pelumas yang berasal dari pengolahan minyak bumi. Pelumas sintetik merupakan pelumas yang dibuat secara kimia dan memiliki kualitas yang lebih baik daripada pelumas mineral. Sedangkan pelumas semi-sintetik merupakan campuran antara pelumas mineral dan pelumas sintetik.

Halaman:

Editor: Nugroho Setya Aji


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah