4 Alasan Mengapa Sifat Kerjasama Telah Lama Berakar dalam Budaya Masyarakat Indonesia?

- 24 Januari 2024, 15:45 WIB
4 Alasan Mengapa Sifat Kerjasama Telah Lama Berakar dalam Budaya Masyarakat Indonesia?
4 Alasan Mengapa Sifat Kerjasama Telah Lama Berakar dalam Budaya Masyarakat Indonesia? /

 

PORTALBANGKALAN.COM - Indonesia, negara yang kaya akan keberagaman budaya, bahasa, dan suku bangsa, telah menjadi rumah bagi nilai-nilai luhur yang memperkuat tali persaudaraan di antara masyarakatnya. Salah satu nilai yang telah merajut keberagaman tersebut adalah sifat kerjasama, sebuah aspek yang telah lama berakar dalam budaya masyarakat Indonesia.

Baca Juga: 4 Alasan Mengapa Kita Dianjurkan untuk Saling Menasehati Antar Sesama

Sifat kerjasama telah lama berakar dalam budaya masyarakat Indonesia. Hal ini dapat dilihat dari berbagai aspek kehidupan masyarakat Indonesia, seperti gotong royong, musyawarah mufakat, dan kekeluargaan.

Mengapa Sifat Kerjasama Telah Lama Berakar dalam Budaya Masyarakat Indonesia?

Ada beberapa alasan mengapa sifat kerjasama telah lama berakar dalam budaya masyarakat Indonesia, antara lain:

1. Kondisi Geografis Indonesia

Kondisi geografis Indonesia yang terdiri dari ribuan pulau dan dikelilingi oleh lautan luas membuat masyarakat Indonesia harus saling bekerja sama untuk bertahan hidup. Mereka harus bekerja sama untuk membangun rumah, mencari makan, dan mempertahankan diri dari serangan musuh.

  • Kondisi geografis Indonesia yang berupa kepulauan membuat masyarakat Indonesia harus saling bekerja sama untuk membangun jembatan, jalan, dan pelabuhan.
  • Kondisi geografis Indonesia yang berupa hutan hujan tropis membuat masyarakat Indonesia harus saling bekerja sama untuk membuka lahan pertanian dan perkebunan.
  • Kondisi geografis Indonesia yang berupa daerah rawan bencana alam membuat masyarakat Indonesia harus saling bekerja sama untuk menghadapi bencana alam tersebut.

2. Nilai-Nilai Budaya Indonesia

Nilai-nilai budaya Indonesia juga turut mendukung sifat kerjasama dalam masyarakat Indonesia. Nilai-nilai budaya Indonesia seperti gotong royong, musyawarah mufakat, dan kekeluargaan mengajarkan masyarakat Indonesia untuk saling bekerja sama dan bahu-membahu dalam berbagai kegiatan.

  • Nilai budaya gotong royong mengajarkan masyarakat Indonesia untuk saling membantu dan bekerja sama dalam berbagai kegiatan.
  • Nilai budaya musyawarah mufakat mengajarkan masyarakat Indonesia untuk menyelesaikan masalah melalui musyawarah dan mufakat.
  • Nilai budaya kekeluargaan mengajarkan masyarakat Indonesia untuk saling menyayangi dan membantu sesama anggota keluarga.

3. Sejarah Indonesia

Sejarah Indonesia juga turut mempengaruhi sifat kerjasama dalam masyarakat Indonesia. Masyarakat Indonesia memiliki sejarah panjang dalam melawan penjajah. Dalam perjuangan melawan penjajah tersebut, masyarakat Indonesia harus bersatu padu dan saling bekerja sama.

Baca Juga: Alasan Mengapa Kita Dianjurkan untuk Berkompetisi dalam Kebaikan Ternyata Begini

  • Sejarah Indonesia yang panjang dalam melawan penjajah mengajarkan masyarakat Indonesia untuk bersatu padu dan saling bekerja sama.
  • Perjuangan melawan penjajah juga mengajarkan masyarakat Indonesia untuk rela berkorban demi kepentingan bersama.
  • Sejarah Indonesia juga mengajarkan masyarakat Indonesia untuk menghargai perbedaan dan saling toleransi.

4. Agama dan Kepercayaan

Agama dan kepercayaan yang dianut oleh masyarakat Indonesia juga turut mendukung sifat kerjasama dalam masyarakat Indonesia. Agama dan kepercayaan mengajarkan masyarakat Indonesia untuk saling menyayangi, membantu, dan bekerja sama dengan sesama manusia.

Halaman:

Editor: Ari Prasetyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x