Network
PORTALBANGKALAN.COM - Stadion Palaran di Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), merupakan proyek pembangunan yang memerlukan dana sebesar Rp 800 M. Jumlah anggaran tersebut bukanlah angka yang kecil, mengingat betapa megahnya bangunan stadion ini.
Keadaan Terkini Stadion Palaran
Sayangnya, meski telah berdiri megah, Stadion Palaran kini ditinggalkan dan tak terpakai. Selama bertahun-tahun, stadion ini tidak lagi digunakan untuk event-event olahraga, baik tingkat lokal maupun nasional. Bahkan, Stadion Palaran terakhir kali dipakai pada acara Pekan Olahraga Nasional ke-17 pada tahun 2008.
Baca Juga: Unik, Ronaldinho Akan Main di Stadion Kanjuruhan
Aset Penting yang Perlu Dimanfaatkan Kembali
Gubernur Kalimantan Timur, Isran Noor, menyadari bahwa Stadion Palaran merupakan aset penting yang harus tetap diperhatikan. Agus Tianur, selaku Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kaltim, juga berharap agar ada upaya lanjutan untuk memanfaatkan kembali stadion ini.
Potensi Penggunaan Ulang Stadion Palaran
Dengan anggaran yang telah dikeluarkan, tentunya penting untuk memanfaatkan kembali Stadion Palaran agar tidak terbengkalai begitu saja. Beberapa potensi penggunaan ulang stadion ini antara lain:
1. Event Olahraga Lokal dan Nasional
Stadion Palaran memiliki kapasitas yang cukup besar sehingga dapat menjadi tempat yang ideal untuk menggelar event olahraga baik tingkat lokal maupun nasional. Dengan pembaruan dan perbaikan fasilitas yang sesuai dengan standar internasional, stadion ini dapat menarik perhatian atlet dan penonton dari berbagai daerah.
Baca Juga: Senang Lihat Bobotoh Ke Stadion, Klok: seperti inilah sepakbola seharusnya
2. Konser Musik dan Acara Hiburan
Tidak hanya untuk event olahraga, Stadion Palaran juga dapat dimanfaatkan sebagai tempat untuk menggelar konser musik dan acara hiburan lainnya. Dengan kapasitas yang besar, stadion ini dapat menampung banyak penonton dan memberikan pengalaman yang tak terlupakan.
3. Pusat Latihan Olahraga
Stadion Palaran dapat dijadikan sebagai pusat latihan olahraga untuk berbagai cabang olahraga. Dengan fasilitas yang memadai, atlet-atlet lokal dapat menjalani latihan dengan baik dan mempersiapkan diri untuk berkompetisi di tingkat nasional maupun internasional.
