Di Dusun Kasuran Wetan, sebagian besar warganya tidur dengan spon. Berbeda dengan Kasuran Wetan, 90 persen penduduk Dusun Kasuran Kulon masih tidur menggunakan tikar.
Walau masih banyak yang tidur dengan tikar, tapi tak banyak warga di sini yang mengalami sakit seperti sesak napas atau sakit lainnya karena tidur tanpa alas. Hal tersebut diungkapkan oleh Wartilah, warga Kasuran Kulon.
5. Proses Ruwatan
Menurut Noor Sidiq, sebenarnya warga Desa Kasuran boleh saja tidur menggunakan kasur. Namun, hal itu dilakukan setelah mereka melalui prosesi ruwatan.
Ruwatan itu harus dilakukan seluruh warga secara kompak dan bersama-sama. Namun, Sidiq mengungkapkan karena masih banyak warga yang ingin mengikuti tidur tanpa kasur, jadi ruwatan ini tak pernah dilakukan.
Itulah fakta menarik dari kampung unik di Sleman, Yogyakarta yang melestarikan tradisi tidur tidak menggunakan kasur.***