PORTALBANGKALAN.COM - Apakah kamu mencari tempat tinggal baru di Sumatera Selatan? Sebelum memutuskan untuk menetap di salah satu daerah di provinsi ini, ada baiknya untuk mengetahui biaya hidup di daerah tersebut. Ini karena biaya hidup di setiap daerah bisa berbeda-beda, tergantung pada nilai UMK yang berlaku.
UMK (Upah Minimum Kabupaten/Kota) merupakan standar upah minimal bagi para pekerja. Nilai UMK di setiap daerah ditentukan berdasarkan UMP (Upah Minimum Provinsi) yang telah ditetapkan terlebih dahulu.
Dan pada tahun 2023 ini, UMP Sumatera Selatan telah ditetapkan menjadi sebesar Rp 3.404.177 atau naik sebesar 8,26% dari tahun sebelumnya. Oleh karena itu, berikut adalah 7 daerah dengan biaya hidup tertinggi di Sumatera Selatan:
- Kota Palembang
Kota Palembang, ibu kota provinsi Sumatera Selatan, menempati posisi pertama sebagai daerah dengan biaya hidup paling tinggi. Karena nilai UMK yang diterapkan di daerah ini cukup tinggi yakni mencapai Rp 3.565.409.
- Kabupaten Muara Enim
Kabupaten Muara Enim, yang dikenal dengan sumber daya alamnya yang melimpah dan sebagian besar wilayahnya adalah daerah aliran sungai, menjadi salah satu daerah dengan biaya hidup yang mahal. Diketahui bahwa Kabupaten Muara Enim memiliki nilai UMK sebesar Rp 3.538.556.
- Kabupaten Musi Banyuasin
Kabupaten Musi Banyuasin juga menjadi salah satu daerah dengan biaya hidup tinggi di Sumatera Selatan. Hal ini disebabkan karena nilai UMK di daerah ini pada 2023 mencapai Rp 3.502.873.
- Kabupaten OKU Timur
Kabupaten OKU Timur memiliki catatan UMK tahun 2023 sebesar Rp 3.464.303. Dengan nilai tersebut, kebutuhan hidup di OKU Timur dinilai lebih tinggi daripada daerah lain di Sumatera Selatan.
- Kabupaten Banyuasin
Selanjutnya, Kabupaten Banyuasin termasuk daerah yang memiliki biaya hidup tinggi.Daerah ini memiliki nilai UMK sebesar Rp 3.442.243.