3 Tempat Wisata Religi Yogyakarta yang Bikin Hati Adem dan Terkesima, Wajib Dikunjungi!

- 23 Maret 2023, 03:58 WIB
3 Tempat Wisata Religi Yogyakarta yang Bikin Hati Adem dan Terkesima, Wajib Dikunjungi!
3 Tempat Wisata Religi Yogyakarta yang Bikin Hati Adem dan Terkesima, Wajib Dikunjungi! /

PORTALBANGKALAN.COM - Siapa bilang Yogyakarta cuma punya wisata alam dan budaya yang keren? Ternyata, kota ini juga punya tempat wisata religi yang nggak kalah menarik, lho! Mulai dari masjid tua sampai bangunan bersejarah, semuanya ada di sini.

Kalau kamu lagi pengen mencari ketenangan batin atau sekadar ingin tahu sejarah di balik tempat-tempat religi di Yogyakarta, yuk intip beberapa rekomendasi dari kami berikut ini:

Baca Juga: Liburan Ke Jogja! Kunjungi Radika Paradise Villa dan Cottage Trending di Media Sosial, Harga Murah dan Nyaman

    1. Masjid Agung Kotagede

Masjid Agung Kotagede atau Masjid Mataram Kotagede bisa jadi salah satu masjid tertua di Yogyakarta, geng. Konon, masjid ini dibangun pada masa pemerintahan Panembahan Senopati, sekitar tahun 1571-1601. Tapi ada juga yang bilang Sri Sultan Hamengku Buwana I yang jadi pelopornya.

Yang pasti, masjid ini punya prasasti berhuruf Arab dan berbahasa Jawa yang disimpan di sana. Prasasti itu menerangkan bahwa masjid didirikan pada hari Ahad Kliwon tanggal 6 Rabiulakhir 1188 H atau 6 Rabiulakhir tahun Alip 1699 JW.

Jangan lewatkan ornamen-ornamen Jawa yang cantik banget di Masjid Agung Kotagede. Ada ukiran sulur daun dan banyak pohon yang bikin suasana sejuk. Di samping masjid, juga ada area makam yang dikelola oleh Keraton Solo dan Keraton Yogyakarta.

Kamu bisa menemukan Masjid Agung Kotagede di Desa Jagalan, Kecamatan Banguntapan, Bantul.

   2. Makam Syekh Jumadil Kubro Turgo Merapi

Makam ziarah Syekh Jumadil Kubro terletak di Bukit Turgo, Komplek Gunung Merapi. Lokasinya unik banget karena berada di dataran tinggi. Selain berdoa dan berziarah, kamu juga bisa menikmati pemandangan Gunung Merapi yang indah dari sini.

Makam ini sering dikunjungi oleh pelancong dan peziarah yang ingin mendoakan Syekh Jumadil Kubro. Nenek moyang para wali di Pulau Jawa ini dulu bernama Sayyid Jamaluddin Al Husaini Al Kabir. Makamnya berada di dataran tinggi yang konon orang dulu anggap sebagai tempat menepi atau bermunajat kepada Tuhan.

Halaman:

Editor: Mohamad Jamaludin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x