Network
PORTALBANGKALAN.COM - Kabar mengenai tingginya angka kemiskinan di Indonesia memang masih menjadi isu yang sangat meresahkan.
Tak terkecuali di Provinsi Banten, dimana terdapat beberapa kabupaten/kota yang masuk dalam daftar kabupaten/kota termiskin di Indonesia.
Tingginya angka kemiskinan di daerah ini tentu menjadi hal yang sangat mengkhawatirkan dan membuat kita merasa nyesek.
Dalam artikel kali ini, kami akan membahas 4 daerah paling miskin di Provinsi Banten yang mungkin belum banyak diketahui oleh masyarakat.
Siap-siap terkejut dan merasa prihatin dengan kondisi di daerah-daerah ini, terutama nomor 3 yang paling parah!
Berdasarkan data yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS), Provinsi Banten memiliki beberapa kabupaten yang mengalami peningkatan jumlah penduduk miskin. Berikut adalah daftar 4 kabupaten termiskin di Provinsi Banten yang perlu diperhatikan:
1. Kabupaten Pandeglang: Peningkatan Penduduk Miskin Terbanyak
Kabupaten Pandeglang menjadi kabupaten dengan peningkatan penduduk miskin terbanyak, yaitu bertambah 10,99 ribu jiwa menjadi 131,43 ribu jiwa atau sekitar 10,72% pada Maret 2021 dari posisi Maret 2020.
Baca Juga: BANYAK yang Nggak TAU! Ini 6 Daerah Penduduk Miskin Tertinggi di Sulawesi Selatan Wilayah Mu Masuk?
Hal ini membuat kabupaten ini menjadi daerah yang perlu mendapatkan perhatian dari pemerintah dan masyarakat dalam mengatasi masalah kemiskinan.
2. Kabupaten Lebak: Kabupaten Miskin yang Perlu Diperhatikan
Kabupaten Lebak juga merupakan kabupaten miskin yang ada di Provinsi Banten. Dengan jumlah 134,75 ribu jiwa atau sekitar 10,29%, kabupaten ini menjadi salah satu daerah yang perlu diperhatikan dalam upaya mengatasi masalah kemiskinan di Provinsi Banten.
3. Kabupaten Tangerang: Tingkat Kemiskinan yang Masih Tinggi
Adapun, Kabupaten Tangerang dengan jumlah 272,35 ribu jiwa atau sekitar 7,12% juga masuk dalam daftar kabupaten termiskin di Provinsi Banten.
Meskipun telah mengalami penurunan jumlah penduduk miskin dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir, kabupaten ini masih membutuhkan perhatian dalam upaya mengurangi tingkat kemiskinan yang masih tinggi.
4. Kota Serang dan Kabupaten Serang: Persentase Penduduk Miskin yang Signifikan
Sementara untuk kota Serang persentase penduduk miskinnya sebesar 6,79%, sedangkan Kabupaten Serang memiliki persentase penduduk yang hidup di bawah garis kemiskinan mencapai 5,49%.
Meskipun angka ini tidak sebesar kabupaten-kabupaten lainnya, namun tetap saja perlu mendapatkan perhatian dalam upaya mengatasi kemiskinan di wilayah tersebut.
Mengatasi Masalah Kemiskinan di Provinsi Banten
Masalah kemiskinan di Provinsi Banten memang masih menjadi tantangan yang harus dihadapi oleh pemerintah dan masyarakat. Beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah ini antara lain:
Mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan di seluruh wilayah Provinsi Banten, terutama di kabupaten-kabupaten yang terkena dampak kemiskinan.
Meningkatkan akses pendidikan dan keterampilan bagi penduduk miskin, sehingga mereka dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesempatan kerja.
Meningkatkan akses ke layanan kesehatan yang terjangkau dan berkualitas, sehingga masyarakat miskin tidak terkena beban biaya kesehatan yang berlebihan.
Mendorong partisipasi masyarakat dalam program-program pemberdayaan ekonomi dan sosial, sehingga mereka dapat menjadi agen perubahan untuk mengatasi kemiskinan di wilayahnya.
Dengan melakukan upaya-upaya tersebut, diharapkan masalah kemiskinan di Provinsi Banten dapat teratasi secara bertahap dan masyarakat dapat hidup lebih sejahtera.
