PORTALBANGKALAN.COM - De Javasche Bank, sebagai salah satu bank terkemuka pada masa kolonial Belanda, didirikan di Batavia pada tanggal 24 Januari 1828. De Javasche Bank membuka cabang di beberapa kota di Indonesia, termasuk Surabaya, Yogyakarta, Solo, Cirebon, Makasar, Palembang, dan Pontianak.
Di Surabaya, Kantor cabang De Javasche Bank didirikan pada tanggal 14 September 1829. Bangunan cabang ini terletak di pojok Schoolplein (sekarang jalan Garuda No.1) dan Werstraat (sekarang jalan Penjara).
Gedung ini diisi oleh kepala cabang pertama F.H Preyer dan dibantu oleh asisten A.H. Buchler dan J.D.A Loth sebagai komisaris.
Gedung cabang De Javasche Bank Surabaya ini memiliki konsep Neo-Renaissance, yang memiliki ciri khas seperti unsur simetris. Bangunan seluas 1000 meter persegi ini awalnya dibangun pada tahun 1829 dan difungsikan pertama kali pada tanggal 14 September 1829.
Pada tahun 1910, gedung ini direnovasi dan difungsikan kembali setelah pemerintah Hindia Belanda memutuskan untuk membangun gedung baru di tempat yang sama dengan alasan modernisasi.
Selain mengusung konsep Neo-Renaissance, bangunan ini juga didesain lebih ramah terhadap iklim tropis di Indonesia.
Setelah De Javasche Bank dinasionalisasi oleh pemerintah pada tahun 1951, gedung ini menjadi kantor Bank Indonesia perwakilan Surabaya pada tahun 1953 hingga 1972.