Warganya Harus Tahu Nih! Ternyata Begini Asal Usul Nama dan Sejarah Kota Ambon yang Punya Julukan Kota Musik

30 April 2023, 19:45 WIB
Asal usul nama dan sejarah Kota Ambon yang berjuluk Kota Musik /Instagram/@glennfredly309/

PortalBangkalan.com - Kota Ambon adalah ibukota dari Provinsi Maluku yang terletak di Kepulauan Maluku.

Ketika kita berbicara tentang kota Ambon, pasti tidak bisa lepas dari nama-nama musisi legendaris yang pernah lahir dari kota ini.

Salah satu musisi yang paling terkenal adalah Glenn Fredly, penyanyi dengan suara emas yang begitu khas dengan lagu-lagu cinta dan perjuangan.

Namun, tak hanya Glenn Fredly, Ambon juga menjadi kandang bagi sejumlah musisi besar lainnya seperti Harvey Malaiholo, Utha Likumahua, Chris Pattikawa, dan Broery Marantika.

Kota ini memiliki sejarah panjang yang dimulai sejak kedatangan penjelajah Portugis pada tahun 1513.

Sejak saat itu, muncul perkampungan yang lambat laun berkembang dan menjadi Kota Ambon.

Asal-usul nama Ambon sendiri berasal dari kata ombong yang merupakan bentukan lokal dari kata embun.

Hal ini dikarenakan puncak-puncak gunung di Pulau Ambon sering tertutup oleh embun yang tebal.

Meski saat ini istilah Ambon merujuk pada Kota Ambon, Pulau Ambon, atau suku Ambon, pada abad ke-20 istilah ini mengacu pada penduduk Maluku Tengah.

Berikut ini penjelasan mengenai sejarah Kota Ambon dari era penjajahan Portugis hingga saat ini.

Baca Juga: Fakta Unik Kota Ambon yang Bikin Kamu Bingung: Tanpa Arah Mata Angin, Poco-Poco, dan Ukulele!

Era Penjajahan Portugis

Sejarah Kota Ambon dimulai saat kedatangan Portugis pada 1513. Mereka lantas membangun Benteng Kota Laha atau Ferangi di Dataran Honipopu sebagai tempat beraktivitas dalam perdagangan dan penyebaran agama.

Dalam proses pembangunannya, masyarakat pekerja Portugis juga mendirikan perkampungan yang disebut soa, yakni kesatuan kekerabatan dari beberapa keluarga.

Di antaranya soa Keling, Ema, Soya, Hutumuri, Halong, Hative, Selale, Urimessing, dan Batu Merah.

Kelompok masyarakat inilah yang menjadi cikal bakal Kota Ambon dan 1575 ditetapkan sebagai tahun lahirnya Kota Ambon.

Era Penjajahan VOC

Pada tahun 1605, Pulau Ambon berhasil ditaklukkan oleh Kongsi Dagang Hindia Timur Belanda atau VOC.

VOC menguasai Ambon dengan dibantu oleh pasukan dari Ternate, Luhu, Hitu, Jawa, dan Gowa.

Setelah berhasil mengusir Portugis, kekuasaan atas Ambon dikendalikan sepenuhnya oleh Belanda, yang kemudian menerapkan berbagai kebijakan yang menyengsarakan rakyat.

Pada masa VOC berkuasa di Ambon, sempat terjadi beberapa kali pergantian gubernur.

Salah satunya adalah Adrian Martensz Block, gubernur otoriter yang menerapkan kerja paksa perluasan Benteng Victoria.

Selain itu, ada juga Gubernur Herman van Speult yang menyiksa rakyat dengan perubahan monopoli perdagangan rempah-rempahnya.

Era Pendudukan Inggris

Pada tahun 1796, terjadi kerusuhan di Ambon. Penduduk dikagetkan dengan kehadiran kapal-kapal berbendera Inggris di sekitar pelabuhan.

Bendera Belanda yang tadinya berkibar di Benteng Victoria sudah berganti menjadi Union Jack milik Inggris.

Rupanya, sudah terjadi pergantian kekuasaan antara Belanda dan Inggris atas wilayah Maluku. Sejak saat itu, sedikit demi sedikit Inggris mulai membangun pemerintahannya di Maluku.

Baca Juga: Kamu Bakal Kaget! 5 Fakta Tentang Kota Ambon yang Belum Kamu Tahu No 2 Pasti Bikin Penasaran

Era Pendudukan Jepang dan Kemerdekaan RI

Pada 1 Januari 1942, tentara Jepang datang ke Indonesia melalui Ambon. Mereka lantas menjadikan Ambon sebagai pangkalan udara utama.

Selain itu, pada masa pendudukan Jepang, warga Ambon juga mengalami kemiskinan dan kelaparan akibat dampak dari perang.

Setelah Indonesia merdeka, Kota Ambon menjadi bagian dari wilayah Indonesia.

Dengan memperhatikan keinginan rakyat dan perkembangan politik di daerah, pada 1950, Kota Ambon dinyatakan sebagai suatu daerah yang berhak mengatur dan mengurus rumah tangganya sendiri, setingkat dengan Kota Besar.

Kota Ambon memiliki sejarah panjang yang dimulai sejak kedatangan penjelajah Portugis pada tahun 1513.

Kota Ambon mengalami berbagai perubahan kekuasaan dari Portugis, Belanda, Inggris, dan Jepang.

Setelah Indonesia merdeka, Kota Ambon menjadi bagian dari wilayah Indonesia dan mengalami perkembangan yang pesat.***

Editor: Ari Prasetyo

Tags

Terkini

Terpopuler