Ada Yang Mau Jadi Pengantin ? Ini Dia Sunnah-Sunnah Rasulullah ﷺ Setelah Akad Nikah Sampai Malam Pertama

- 4 Maret 2024, 18:40 WIB
Hukum Pernikahan
Hukum Pernikahan /

 

PORTALBANGKALAN.COM - Selain merayakan ikatan suci antara seorang suami dan istri, ada sejumlah amalan sunnah yang dapat dilakukan setelah akad nikah untuk menambah keberkahan dan keharmonisan dalam pernikahan.

Dalam artikel ini, kami akan mengulas 10 amalan sunnah yang dianjurkan setelah akad nikah.

1. Meletakkan Tangan di atas Ubun-ubun Istri

Amalan sunnah pertama yang dianjurkan adalah meletakkan tangan di atas ubun-ubun istri.

Hal ini didasarkan pada hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari.

"Jika salah seorang dari kamu menikahi perempuan atau membeli budak, peganglah ubun-ubunnya lalu bacalah bismillah, serta doakanlah dengan doa berkah seraya mengucapkan,

'Ya Allah, aku memohon kebaikannya dan kebaikan tabiat yang dia bawa. Dan, aku berlindung dari keburukannya dan keburukan tabiat yang dia bawa." (HR. Al Bukhari)

Dengan melakukan amalan ini, kita memulai pernikahan dengan doa dan harapan yang baik.

2. Mengadakan Walimah atau Resepsi

Walimah adalah sebuah acara pernikahan yang diadakan setelah akad nikah.

Dalam Islam, mengadakan walimah atau resepsi pernikahan dianjurkan.

Hal ini sejalan dengan hadis yang menceritakan ketika Abdurrahman bin Auf tiba di Madinah setelah menikah.

"Ketika Abdurrahman bin Auf tiba di Madinah, Rasulullah SAW mempersaudarakan dia dengan Sa'ad bin ar-rabi al-Anshari.

Kemudian, Sa'ad menawarkan untuk membagi dua di antara dua istri dan hartanya. Lantas, Abdurrahman bin Auf berkata, 'Semoga Allah memberkahimu pada keluarga dan hartamu.

Beritahukanlah pasarnya kepadaku.' Kemudian, dia berjualan dan mendapat keuntungan dari berdagang minyak samin dan keju.

Setelah beberapa hari, Rasulullah melihatnya dalam keadaan mengenakan baju dan wewangian.

Rasulullah bertanya kepadanya, 'Bagaimana keadaanmu, wahai Abdurrahman?' Abdurrahman menjawab, 'Aku telah menikah dengan seorang perempuan Anshar.'

Beliau bertanya lagi, 'Berapa jumlah mahar yang kamu berikan kepadanya?' Kemudian, beliau bersabda, 'Adakanlah walimah (resepsi) sekalipun hanya dengan seekor kambing." (HR. Al Bukhari, At Tirmidzi, dan An Nasa'i)

3. Memberi Salam sebelum Masuk Kamar

Salah satu amalan yang dianjurkan setelah akad nikah adalah memberi salam sebelum masuk kamar.

Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Syaikh, disebutkan:

"Ummu Salamah ra berkata bahwa ketika Rasulullah SAW menikahinya dan beliau hendak menggaulinya, beliau mengucapkan salam terlebih dahulu." (HR Abu Syaikh)

Dengan memberi salam, kita menghormati pasangan dan menciptakan suasana yang penuh dengan kesantunan.

4. Bersiwak

Bersiwak adalah amalan sunnah yang sangat dianjurkan dalam Islam.

Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Muslim, disebutkan :

"Aku bertanya kepada Aisyah, 'Dengan tindakan apa Rasulullah SAW memulai jika masuk ke rumahnya?' Dia menjawab, 'Dengan bersiwak." (HR. Muslim)

Bersiwak adalah cara untuk menjaga kebersihan mulut dan mendapatkan keberkahan dalam pernikahan.

5. Melakukan Salat Sunnah bersama Istri

Salat sunnah bersama istri merupakan amalan yang dianjurkan setelah akad nikah.

Abu Sa'id Maula ra menceritakan bahwa ketika dia merayakan pernikahannya, para sahabat Rasulullah ﷺ seperti Abu Dzar, Abdullah bin Mas'ud ra, dan Hudzaifah ra memberikan nasihat kepadanya.

Lalu ia mengatakan bahwa para sahabat tersebut membimbingnya dan mengatakan:

"Jika istrimu masuk menemuimu, salatlah dua rakaat. Mintalah perlindungan kepada Allah SWT dan berlindunglah kepada-Nya dari keburukan istrimu. Setelah itu, urusannya terserah kamu dan istrimu."

6. Bersikap Lembut kepada Istri

Salah satu amalan yang sangat penting dalam pernikahan adalah bersikap lembut kepada istri.

Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Ahmad, Dari Asma binti Yazid ra, ia berkata,

"Aku merias Aisyah untuk Rasulullah SAW. Setelah itu, aku mendatangi dan memanggil beliau agar menghadiahkan sesuatu kepada Aisyah. Beliau pun datang lalu duduk di samping Aisyah.

Ketika itu, Rasulullah diberikan segelas susu. Setelah beliau minum, gelas itu beliau berikan kepada Aisyah. Namun, Aisyah menundukkan kepalanya dan malu-malu.

Aku menegur Aisyah dan berkata kepadanya, 'Ambillah gelas itu dari tangan Rasulullah SAW.' Akhirnya, Aisyah meraih gelas itu dan meminum isinya sedikit." (HR Ahmad)

7. Melakukan Pemanasan

Pemanasan adalah amalan yang dianjurkan untuk membuat istri merasa nyaman dan tenang sebelum melakukan hubungan intim.

Rasulullah ﷺ dalam hadis yang diriwayatkan oleh At Tirmidzi mengingatkan kita untuk tidak menggauliistri secara tiba-tiba dan memulainya dengan pemanasan.

"Janganlah salah seorang di antara kalian menggauli istrinya seperti hewan. Hendaklah dia terlebih dahulu memberikan pendahuluan, yakni ciuman dan cumbu rayu." (HR. Ar Tirmidzi)

Hal ini penting untuk menciptakan suasana yang romantis dan menghormati kebutuhan dan kenyamanan pasangan kita.

8. Membaca Doa Setelah Hubungan Intim

Setelah melakukan hubungan intim, dianjurkan untuk membaca doa yang diajarkan oleh Rasulullah ﷺ.

Berikut bacaan doa sebelum berjima

بِسْمِ اللهِ اَللّهُمَّ جَنِّبْنَا الشَّيْطَانَ وَجَنِّبِ الشَّيْطَانَ مَا رَزَقْتَنَا

Bismillah, Allahumma jannibnaassyyaithaana wa jannibi syaithoona maarazaqtanaa.

Artinya: Dengan menyebut nama Allah, ya Allah jauhkanlah kami dari (gangguan) setan dan jauhkanlah setan dari rezeki yang Engkau anugerahkan kepada kami.

Dengan membaca doa ini, kita memohon kepada Allah untuk melindungi dan memberkahi pernikahan kita.

Baca Juga: Hukum Islam Menikah di Bulan Ramadan: Apakah Diperbolehkan dan Dianjurkan ?

9. Tidak Membocorkan Rahasia Ranjang

Rasulullah SAW bersabda,

"Sesungguhnya, di antara seburuk-buruk tempat manusia di sisi Allah pada hari Kiamat nanti adalah orang yang bersenang-senang (bersetubuh) dengan istrinya,

demikian pula sebaliknya, lalu menyebarkan rahasia mereka berdua." (HR. Muslim)

Amalan-amalan sunnah ini adalah beberapa contoh yang dapat dilakukan setelah akad nikah untuk menambah keberkahan dan keharmonisan dalam pernikahan.

Baca Juga: Bingung Mencari Tambahan Rejeki ? Kenali Apa Itu Shalat Dhuha

Oleh karena itu, penting untuk berkomunikasi dan saling memahami dalam pernikahan agar dapat mempraktikkan amalan-amalan ini dengan penuh kesadaran dan keikhlasan.***

Editor: Mohamad Jamaludin

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah