5 Cara Bagaimana Menerapkan Perilaku Mulia sebagai Bukti Keimanan Kepada Hari Akhir

- 18 Januari 2024, 17:10 WIB
5 Cara Bagaimana Menerapkan Perilaku Mulia sebagai Bukti Keimanan Kepada Hari Akhir
5 Cara Bagaimana Menerapkan Perilaku Mulia sebagai Bukti Keimanan Kepada Hari Akhir /Pexels/RDNE Stock project/Els

 

PORTBANGKALAN.COM - Sebagai umat beriman, kita wajib meyakini adanya hari akhir atau hari kiamat sebagaimana diajarkan dalam agama. Keimanan pada hari akhir harus diwujudkan dengan menerapkan perilaku mulia dalam kehidupan sehari-hari.

Lalu,bagaimana menerapkan perilaku mulia sebagai bukti keimanan kepada hari akhir?  Berikut 5 cara mewujudkannya:

Baca Juga: 4 Cara Menentukan Pemenang dalam Permainan Adu Kecepatan

1. Selalu Berkata dan Bersikap Jujur

Jujur adalah perilaku mulia yang sangat dianjurkan dalam agama. Kita harus menerapkan kejujuran dalam ucapan dan perbuatan sebagai implementasi keimanan pada hari perhitungan di akhirat kelak (Saputra, 2021).

Jujur dalam Perkataan

Katakan hal yang sebenarnya, jangan berbohong atau menipu dalam berbicara. Hindari mengada-ada fakta atau menyampaikan informasi hoax kepada orang lain.

Jujur dalam Tindakan

Perilaku dan tindakan harus selaras dengan ucapan. Tunjukkan integritas dengan tidak curang atau berkhianat dalam perbuatan. Teguh pada prinsip kebenaran.

2. Menepati Janji dan Tidak Ingkar

Menepati janji adalah sikap terpuji yang mencerminkan keteguhan iman kita. Sebaliknya, ingkar janji adalah tanda kemunafikan yang harus dihindari (Hakim, 2022).

Menepati Janji pada Sesama Manusia

Tepati janji yang telah dibuat kepada sesama manusia, baik dalam urusan sosial, ekonomi, maupun politik. Tunjukkan komitmen dan konsistensi.

Menepati Janji pada Allah SWT

Lebih utama adalah menepati janji yang telah dibuat pada Allah SWT melalui ibadah dan ketaatan. Tingkatkan kualitas iman dengan menjalankan perintah dan menjauhi larangan-Nya.

3. Melakukan Keadilan tanpa Diskriminasi

Berlaku adil tanpa memandang status sosial seseorang merupakan cerminan akhlak mulia. Lakukan keadilan sebagai implementasi keimanan pada hari perhitungan amal di akhirat nanti (Riswaya, 2020).

Keadilan di Depan Hukum

Menegakkan hukum secara adil tanpa pandang bulu. Memberikan hak dan perlakuan yang setara bagi semua pihak di depan hukum.

Baca Juga: Pasangan Muda Wajib Tahu! 5 Tips Mengatur Keuangan Rumah Tangga agar Tidak Boros

Keadilan Sosial-Ekonomi

Tidak membeda-bedakan perlakuan terhadap seseorang berdasarkan status sosial atau ekonominya. Melakukan keadilan sosial untuk meringankan beban hidup sesama.

4. Bersedekah dan Menolong dengan Ikhlas

Bersedekah dan menolong orang lain yang membutuhkan secara ikhlas merupakan perwujudan iman pada hari hisab di akhirat nanti (Shihab, 2019).

Sedekah Materi

Bersedekah dengan harta benda yang halal dan bermanfaat bagi sesama, seperti zakat, infaq, sodaqoh, dan wakaf.

Sedekah Non-Materi

Menolong dengan waktu dan tenaga, seperti menjadi relawan di kegiatan sosial atau mengajarkan ilmu yang bermanfaat bagi orang lain.

5. Bersabar dalam Menghadapi Ujian

Kesabaran dalam menghadapi ujian adalah cerminan keimanan pada takdir Allah SWT. Sabar adalah sikap terpuji yang akan mendapat balasan di akhirat nanti (Amin, 2021).

Sabar atas Musibah atau Bencana

Ikhlaskan dan sabarkan diri saat tertimpa musibah atau bencana. Yakini semua telah digariskan Allah SWT.

Sabar atas Ejekan atau Hinaan

Menghadapi ejekan atau hinaan dengan penuh kesabaran dan memaafkan pelakunya. Jangan membalas kejelekan dengan kejelekan.

Itulah 5 cara menerapkan perilaku mulia dalam kehidupan sebagai perwujudan keimanan pada hari akhir. Semoga dapat mendekatkan diri pada Allah SWT.

Editor: Ari Prasetyo

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah