Network
PORTAL BANGKALAN - Generasi Z seringkali mendapatkan julukan yang kontroversial, seperti "Generasi Strawberry," yang menggambarkan mereka sebagai individu yang rentan terhadap tekanan dan kesulitan. Namun, Gen Z telah membuktikan dengan perbuatan mereka bahwa klaim negatif ini jauh dari kenyataan.
Anak muda saat ini memiliki potensi besar dalam memberikan kontribusi kepada sesama dan lingkungan. Salah satu contohnya adalah Ayda Qisthiuli Munawarra Bakri, seorang siswa kelas 12 di ACS Jakarta, yang telah memulai inisiatif luar biasa dengan program "Eco Pesantren Mandiri".
Meskipun masih muda, Ayda berhasil menjadi inisiator program "Eco Pesantren Mandiri" yang bertujuan untuk meningkatkan kemandirian para santri. Program ini memberikan pengetahuan dan keterampilan praktis kepada santri untuk mempersiapkan mereka menghadapi kehidupan setelah lulus dari pondok pesantren.
Ayda menjelaskan, "Saya yakin bahwa pendidikan dan kemandirian adalah kunci untuk menciptakan masa depan yang lebih baik. Melalui program 'Eco Pesantren Mandiri', kami memberikan kesempatan kepada para santri untuk belajar dan tumbuh dalam lingkungan yang berkelanjutan dan berwirausaha."
Salah satu aspek yang membuat program ini istimewa adalah pendekatan ekologisnya. Ayda Bakri dan timnya berhasil melibatkan praktisi yang ahli dalam ilmu pertanian untuk memberikan pembelajaran kepada santri.
Santri-santri diajarkan tentang bercocok tanam, merawat lahan pertanian, dan memanen hasil pertanian. Hasil panen ini tidak hanya digunakan untuk keperluan pendidikan, tetapi juga dikonsumsi sehari-hari.
Selain itu, program ini juga melibatkan aspek bisnis. Santri-santri diajarkan bagaimana cara berbisnis menggunakan hasil pertanian mereka, sehingga mereka dapat mengembangkan keterampilan berwirausaha yang sangat berharga.
Seluruh proses pertanian dalam program ini dilakukan secara organik, yang tidak hanya menjaga kesehatan tanah, tetapi juga memberikan pelajaran tentang keberlanjutan lingkungan.
Program "Eco Pesantren Mandiri" telah sukses diimplementasikan di Pesantren Hiswah Bilabong. Melalui akun Instagram @billabongproject, Ayda dan timnya sering membagikan kegiatan mereka selama menjalankan program ini.
