Network
Namun, perlu diperhatikan bahwa anggaran sebesar Rp5,8 triliun ini tidak akan digunakan hanya untuk membangun stadion standar FIFA di Aceh. Pembangunan stadion ini hanya memerlukan dana sekitar Rp1 triliun saja. Sisanya akan digunakan untuk membangun fasilitas olahraga lainnya. Ini termasuk dalam rencana pembangunan arena Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024.
Aceh Tuan Rumah PON 2024
PON 2024 akan menjadi acara besar yang diselenggarakan di Aceh dan Sumatera Utara. Event ini akan mempertandingkan 67 cabang olahraga yang berbeda. Dari jumlah tersebut, 33 cabang olahraga akan dilaksanakan di Aceh. Ini adalah tantangan besar yang harus dihadapi oleh provinsi ini.
Universitas Syiah Kuala Menjadi Lokasi Penting
Tentunya, stadion standar FIFA di Aceh dan beberapa arena lainnya akan menjadi pusat perhatian. Lokasi mereka berada di lahan milik Universitas Syiah Kuala. Saat ini, pemerintah telah menyetujui anggaran untuk dua arena olahraga. Pertama, stadion standar FIFA di Aceh dengan anggaran Rp1 triliun, dan kedua, arena dayung di Waduk Keliling dengan anggaran Rp20 miliar.
Rencana yang Ambisius untuk Masa Depan
Rencana pembangunan stadion standar FIFA di Aceh dengan dana Rp5,8 triliun ini menunjukkan komitmen serius pemerintah provinsi untuk mengembangkan infrastruktur olahraga yang canggih dan modern. Ini adalah investasi besar untuk masa depan Aceh, yang akan menjadi tuan rumah PON 2024.
Dengan harapan besar, kita menantikan stadion standar FIFA yang akan menjadi salah satu kebanggaan Aceh. Semoga pembangunannya berjalan lancar dan stadion ini dapat menjadi tempat yang membanggakan bagi para pecinta sepak bola Indonesia. Mari kita dukung bersama pembangunan ini dan semoga Aceh semakin bersinar di dunia olahraga!
