Network
PORTALBANGKALAN.COM - Aceh, sebuah provinsi yang terletak di ujung barat Indonesia, memiliki julukan yang sangat terkenal, yaitu Serambi Mekkah. Julukan ini memberikan kesan bahwa Aceh memiliki hubungan yang erat dengan kota suci umat Islam, Mekkah. Namun, mengapa Aceh disebut sebagai Serambi Mekkah? Mari kita telusuri lebih lanjut.
Sejarah Nama Serambi Mekkah
Julukan Serambi Mekkah bukanlah hal baru bagi Aceh. Nama ini muncul sejak masa Kesultanan Aceh, di mana daerah ini menjadi tempat persinggahan bagi para jemaah haji yang hendak melakukan ibadah di tanah suci.
Dalam kitab ulama penasehat Kesultanan Aceh bernama Syekh Nuruddin Al-Raniri, tercatat kata-kata berbahasa Aceh "Seuramoe Mekkah" yang artinya adalah Serambi Mekkah.
Alasan penyebutan ini bermula ketika Aceh menjadi tempat bagi para jemaah haji untuk singgah terlebih dahulu sebelum melanjutkan perjalanan ke tanah suci.
Baca Juga: Inilah 5 Kota Termiskin di Provinsi Aceh, Lhokseumawe dan Sabang Lebih Miskin Mana? Ini Faktanya
Pada saat itu, moda transportasi utama adalah kapal, dan perjalanan ke Mekkah memakan waktu berbulan-bulan.
Selain itu, untuk melakukan ibadah haji, diperlukan biaya yang sangat mahal sehingga tidak semua umat Islam bisa melakukannya.
Oleh karena itu, Aceh menjadi tempat belajar dan berlatih bagi para calon jemaah haji sebelum berangkat ke tanah suci.
Mereka belajar soal manasik haji, yaitu tata cara pelaksanaan haji, dan memakan waktu berbulan-bulan sebelum berangkat ke tanah suci.
