PORTALBANGKALAN.COM - Madura merupakan salah satu kota di Indonesia yang terkenal dengan dialek uniknya. Tapi tahukah sobat bahwa Madura juga merupakan salah satu penghasil garam terbesar di Indonesia?
Selain itu, Madura juga memiliki fakta-fakta unik dan menarik yang mungkin belum banyak diketahui oleh masyarakat. Yuk, mari kita bahas fakta-fakta menarik dari Madura!
Fakta Pertama: Pernah Menjadi Sebuah Negara
Pada tahun 1948, Madura pernah menjadi sebuah negara yang bernama Negara Madura. Negara ini dibentuk atas rekayasa Van der Plas yang saat itu menjadi Gubernur Belanda di Jawa Timur dan merupakan tangan kanan van Mook. Wilayah Negara Madura meliputi Pulau Madura dan pulau-pulau kecil sekitarnya.
Negara Madura dibentuk melalui pemungutan suara dengan intimidasi dari Belanda. Pada tanggal 20 Februari 1948, pemerintah Hindia Belanda mengakui berdirinya negara Madura. R. A. A. Tjakraningrat terpilih sebagai wali negara Madura.
Baca Juga: 3 Fakta Unik dan Menarik tentang Kota Makassar yang Perlu Kamu Ketahui, Pernah Berganti Nama!
Negara Madura memiliki bendera berwarna hijau dan putih, namun keberadaannya tidak bertahan lama. Hanya dua tahun setelah berdiri, pada tahun 1950, negara Madura dibubarkan dan kembali bergabung ke Indonesia.
Fakta Kedua: Tradisi Menikah Muda
Pernikahan dini di Madura merupakan hal yang biasa terjadi. Masyarakat di sana kerap melakukan perkawinan di usia muda. Perempuan Madura sudah bisa dipinang ketika menginjak usia 14 tahun, sedangkan untuk laki-laki diusia 16 tahun.
Tradisi pernikahan muda ini terbilang sangat unik karena ada beberapa hal yang mendasari munculnya tradisi ini, misalnya karena hutang budi, perjodohan yang bertujuan mengikat tali kekeluargaan antar kerabat agar mengeratkan kembali hubungan persaudaraan yang mulai menjauh, ataupun karena alasan takut tidak bisa mendapatkan pasangan hidup nantinya.
Fakta Ketiga: Daerah Penghasil Garam Terbesar Kedua di Indonesia
Sebagai sebuah daerah kepulauan, tambak garam di Madura menyumbang supply garam di Indonesia yang cukup besar. Bahkan, Madura menempati posisi kedua sebagai produsen garam terbesar se-Indonesia setelah daerah Cirebon di Jawa Barat.