Polisi Klarifikasi Pergantian CCTV di Pos Satpam Komplek Rumah Kadiv Propam

- 15 Juli 2022, 06:57 WIB
Rumah Kadiv Propam Polri yang berada di Duren Tiga, Jakarta Selatan. (Foto: PMJ News/Dok Net)
Rumah Kadiv Propam Polri yang berada di Duren Tiga, Jakarta Selatan. (Foto: PMJ News/Dok Net) /

PORTALBANGKALAN.COM - Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Budhi Herdi Susianto memberikan klarifikasi terkait polemik terkait pergantian CCTV pos satpam seusai kejadian penembakan di rumah Kadiv Propam Polri.

Polemik tersebut timbul akibat adanya pernyataan Ketua RT 5/RW 1 Komplek Perumahan Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, Seno Sukarto.

Budhi Herdi menegaskan bahwa pergantian itu ditujukan untuk kepentingan penyidikan. Namun, dia menyebut yang diganti adalah decoder, bukan kamera CCTV.

Baca Juga: Mahfud MD Minta Polri Tegas Usut kasus penembakan antaranggota Propam

"Mungkin yang dimaksud adalah dekoder CCTV lingkungan yang ada di pos, karena yang lama disita (penyidik)," ujar Budhi Herdi saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (13/7/2022).

Demikian juga, Budhi menjelaskan pergantian decoder CCTV tersebut dimaksudkan untuk memberikan pengawasan secara intensif di tempat kejadian. Pasalnya, CCTV di pos satpam disita penyidik untuk kepentingan dukungan data penyelidikan.

"Dan agar CCTV di lingkungan Kompleks Aspol Duren Tiga tersebut tetap beroperasi, maka diganti yang baru," urainya.

Baca Juga: Pelatih Persib Perlakukan Pemain Timnas U-19 dengan Adil

Diberitakan sebelumnya, Polri telah membentuk tim khusus untuk menangani kasus ini. Tim ini dikomandoi Wakapolri serta dibantu Irwasum, Kabareskrim, Kabaintelkam, AS SDM Polri.

Demikian juga, Polri memasukkan tim dari pihak eksternal, Kompolnas dan Komnas HAM.

Halaman:

Editor: Buduri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah