PORTALBANGKALAN.COM - Kabar gembira bagi para pecinta sepak bola di Aceh! Provinsi ini sebentar lagi akan memiliki stadion standar FIFA yang begitu megah dan canggih. Bagaimana tidak, pemerintah provinsi telah mengalokasikan dana fantastis sebesar Rp5,8 triliun untuk membangunnya. Mari kita simak lebih lanjut mengenai proyek ambisius ini.
Lahan Universitas yang Luas akan Menjadi Lokasi Stadion
Stadion standar FIFA yang akan menjadi kebanggaan Aceh nantinya akan berdiri di lahan universitas. Luas lahan yang akan digunakan untuk proyek ini mencapai 250 hektar. Wow, sungguh besar, bukan? Lahan ini akan diubah menjadi sebuah stadion yang tidak hanya memenuhi standar FIFA, tetapi juga mampu menampung hingga 45 ribu penonton.
Tantangan dalam Penetapan Lahan
Pada awalnya, proses penetapan lahan untuk pembangunan stadion sempat menimbulkan keraguan di kalangan publik. Pasalnya, pemerintah provinsi berkomitmen untuk menyelesaikannya pada tahun 2024. Namun, hingga Juni 2022, lahan yang akan digunakan belum ditetapkan. Namun, kini pemerintah provinsi optimis bahwa pembangunan akan selesai tepat waktu.
Kualitas Terbaik Sesuai Standar FIFA
Stadion ini tidak hanya akan besar, tetapi juga memiliki kualitas terbaik sesuai standar FIFA. Rumputnya akan diperlakukan dengan sangat hati-hati, sehingga pemain dapat bermain dengan nyaman dan kualitas pertandingan tetap terjaga. Bahkan untuk tribun penonton, nantinya akan dilengkapi dengan full single seat, memberikan kenyamanan maksimal kepada para penonton.
Baca Juga: Unik! Biayanya 200 T Lahan 66 Hektar di Sulawesi Selatan Akan Dijadikan Stadion Standar FIFA
Dana 5,8 Triliun untuk Proyek Besar
Namun, perlu diperhatikan bahwa anggaran sebesar Rp5,8 triliun ini tidak akan digunakan hanya untuk membangun stadion standar FIFA di Aceh. Pembangunan stadion ini hanya memerlukan dana sekitar Rp1 triliun saja. Sisanya akan digunakan untuk membangun fasilitas olahraga lainnya. Ini termasuk dalam rencana pembangunan arena Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024.
Aceh Tuan Rumah PON 2024
PON 2024 akan menjadi acara besar yang diselenggarakan di Aceh dan Sumatera Utara. Event ini akan mempertandingkan 67 cabang olahraga yang berbeda. Dari jumlah tersebut, 33 cabang olahraga akan dilaksanakan di Aceh. Ini adalah tantangan besar yang harus dihadapi oleh provinsi ini.
Universitas Syiah Kuala Menjadi Lokasi Penting
Tentunya, stadion standar FIFA di Aceh dan beberapa arena lainnya akan menjadi pusat perhatian. Lokasi mereka berada di lahan milik Universitas Syiah Kuala. Saat ini, pemerintah telah menyetujui anggaran untuk dua arena olahraga. Pertama, stadion standar FIFA di Aceh dengan anggaran Rp1 triliun, dan kedua, arena dayung di Waduk Keliling dengan anggaran Rp20 miliar.
Rencana yang Ambisius untuk Masa Depan
Rencana pembangunan stadion standar FIFA di Aceh dengan dana Rp5,8 triliun ini menunjukkan komitmen serius pemerintah provinsi untuk mengembangkan infrastruktur olahraga yang canggih dan modern. Ini adalah investasi besar untuk masa depan Aceh, yang akan menjadi tuan rumah PON 2024.
Dengan harapan besar, kita menantikan stadion standar FIFA yang akan menjadi salah satu kebanggaan Aceh. Semoga pembangunannya berjalan lancar dan stadion ini dapat menjadi tempat yang membanggakan bagi para pecinta sepak bola Indonesia. Mari kita dukung bersama pembangunan ini dan semoga Aceh semakin bersinar di dunia olahraga!