PortalBangkalan.com - Potensi Jawa Timur sebagai salah satu provinsi terbesar di Indonesia sangatlah besar. Namun, kenyataannya angka pengangguran di sana sangat tinggi.
Tak hanya itu, Jawa Timur juga memiliki jumlah penduduk miskin terbanyak di antara provinsi lainnya di Indonesia.
Berdasarkan data yang dihimpun oleh Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan angka pengangguran pada 2021 dan 2022 masih tinggi, yaitu mencapai 5,74 persen dan 5,49 persen.
Pertambahan jumlah pengangguran ini juga turut memberikan kontribusi pada tingginya jumlah penduduk miskin di Jawa Timur yang mencapai 4,181 juta jiwa.
Hal ini menjadi persoalan serius yang harus segera dicari solusinya oleh pemerintah.
Surabaya, sebagai ibu kota Jawa Timur, ternyata masuk dalam daftar tiga kota dengan jumlah pengangguran terbanyak.
Hal ini cukup memprihatinkan mengingat statusnya sebagai pusat ekonomi dan bisnis di Jawa Timur.
Dilansir PortalBangkalan.com dari laman jatim.bps.go.id, berikut 3 kota dengan jumlah pengangguran tertinggi di provinsi Jawa Timur berdasarkan data dari BPS tahun 2022.
Baca Juga: Inilah 5 Kampus di Jawa Timur yang Dijuluki Surga Para Pria karena Banyaknya Mahasiswi Cantik
1. Batu
Batu, kota yang terkenal dengan pariwisatanya, menjadi kota dengan jumlah pengangguran tertinggi di Jawa Timur pada 2022.
Sebanyak 8,43 persen dari keseluruhan penduduk kota Batu tidak memiliki pekerjaan tetap.
Hal ini sangat disayangkan mengingat jumlah penduduk kota ini berada di angka 216.735 jiwa.
2. Malang
Malang, kota yang terkenal sebagai kota pendidikan, menempati urutan kedua sebagai kota dengan jumlah pengangguran tertinggi di Jawa Timur pada 2022.
Terdapat sebanyak 7,66 persen dari total penduduk Malang yang tidak memiliki pekerjaan.
Hal ini menjadi perhatian serius karena jumlah penduduk Malang yang mencapai 846.126 jiwa.
3. Surabaya
Surabaya yang merupakan ibukota Jawa Timur, menempati peringkat ketiga sebagai kota dengan jumlah pengangguran tertinggi pada 2022.
Ada sebanyak 7,62 persen dari keseluruhan penduduk kota Surabaya yang menganggur atau tidak memiliki pekerjaan.
Angka ini terbilang sangat besar mengingat jumlah penduduknya yang mencapai 2.887.233 jiwa.
Pemerintah Jawa Timur terus berupaya mengurangi angka pengangguran di provinsi ini.
Salah satunya adalah dengan memberikan pelatihan dan pendidikan keterampilan kepada masyarakat agar lebih siap dalam menghadapi dunia kerja.
Selain itu, pemerintah juga membuka lapangan kerja di sektor-sektor yang memiliki potensi besar seperti pariwisata dan industri kreatif.
Dalam mengatasi masalah pengangguran, peran masyarakat juga sangat penting.
Mereka harus proaktif mencari pekerjaan dan meningkatkan keterampilan agar lebih kompetitif di dunia kerja.
Dengan kerjasama antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan masalah pengangguran di Jawa Timur dapat segera teratasi.
Baca Juga: Pernah Coba? 6 Mall Malang Jawa Timur Paling Asik untuk Berbelanja serta Hangout Bareng Doi
Demikian informasi terkait 3 kota dengan jumlah pengangguran tertinggi di Jawa Timur berdasarkan data dari BPS tahun 2022.***